Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar simulasi atau memperagakan sistem pengamanan kota (Sispamkota) dalam rangka persiapan pengamanan pemilihan umum (Pemilu) serentak Tahun 2024.
Kegiatan simulasi itu dilaksanakan di Bundaran Pusat Kota Amuntai. Dalam simulasi, skenarionya terjadi keributan antara para pendukung calon peserta pemilu.
Kapolres HSU, AKBP Moch Isharyadi mengatakan, Kegiatan Sispam ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan patroli keamanan hingga kerjasama dengan instansi terkait seperti TNI dan Bawaslu.
“Sispam merupakan langkah penting dalam memastikan kelancaran Pemilu. Kami berkomitmen untuk menjaga ketertiban, mencegah gangguan keamanan, dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” terang Kapolres HSU AKBP Moch Isharyadi, Selasa (31/10/2023).
Selain peningkatan patroli rutin, Polres HSU memastikan untuk memaksimalkan pengawasan di tempat-tempat yang dianggap rawan, serta memastikan koordinasi yang baik dengan pemangku kepentingan terkait.
Menurut Kapolres, langkah ini diambil untuk mengurangi potensi konflik dan menjaga integritas Pemilu.
Seluruh personel di Polres HSU juga telah diberikan pelatihan khusus terkait tugas pemilu, protokol keamanan, dan penanganan situasi darurat.
“Ini merupakan upaya serius dari Polres HSU untuk menjaga situasi yang aman dan tertib selama proses pemilihan berlangsung,” tegasnya.
Dalam menjamin keamanan, Polres HSU mengajak partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan segala bentuk potensi ancaman atau gangguan selama Pemilu.
“Kami mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan. Laporan dari masyarakat sangat berharga bagi kami,” imbuhnya.
Dengan berbagai persiapan Sispam yang telah dilakukan, Kapolres HSU juga berharap Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan adil.
“Hal ini adalah bentuk komitmen Polres HSU dalam mendukung proses demokrasi dan menjaga keamanan masyarakat,” pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Kegiatan simulasi itu dilaksanakan di Bundaran Pusat Kota Amuntai. Dalam simulasi, skenarionya terjadi keributan antara para pendukung calon peserta pemilu.
Kapolres HSU, AKBP Moch Isharyadi mengatakan, Kegiatan Sispam ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan patroli keamanan hingga kerjasama dengan instansi terkait seperti TNI dan Bawaslu.
“Sispam merupakan langkah penting dalam memastikan kelancaran Pemilu. Kami berkomitmen untuk menjaga ketertiban, mencegah gangguan keamanan, dan memberikan rasa aman kepada masyarakat,” terang Kapolres HSU AKBP Moch Isharyadi, Selasa (31/10/2023).
Selain peningkatan patroli rutin, Polres HSU memastikan untuk memaksimalkan pengawasan di tempat-tempat yang dianggap rawan, serta memastikan koordinasi yang baik dengan pemangku kepentingan terkait.
Menurut Kapolres, langkah ini diambil untuk mengurangi potensi konflik dan menjaga integritas Pemilu.
Seluruh personel di Polres HSU juga telah diberikan pelatihan khusus terkait tugas pemilu, protokol keamanan, dan penanganan situasi darurat.
“Ini merupakan upaya serius dari Polres HSU untuk menjaga situasi yang aman dan tertib selama proses pemilihan berlangsung,” tegasnya.
Dalam menjamin keamanan, Polres HSU mengajak partisipasi aktif masyarakat dalam melaporkan segala bentuk potensi ancaman atau gangguan selama Pemilu.
“Kami mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan. Laporan dari masyarakat sangat berharga bagi kami,” imbuhnya.
Dengan berbagai persiapan Sispam yang telah dilakukan, Kapolres HSU juga berharap Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan adil.
“Hal ini adalah bentuk komitmen Polres HSU dalam mendukung proses demokrasi dan menjaga keamanan masyarakat,” pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023