Maksimalkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan mencetak Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pemerintahan Desa Bumi Asih melakukan pelatihan pembuatan Sasirangan di aula balai desa setempat.
"Program ini di gulirkan melalui pemberdayaan masyarakat desa dengan menggunakan alokasi dana desa tahun anggaran 2023," kata kepala Desa Bumi Asih Suwono di Kotabaru, Selasa.
Baca juga: Ketua Dekranasda Balangan bangun jaringan antar UMKM di Kalsel
Suwono mengatakan, pelatihan ini sebagai upaya untuk menumbuhkan UMKM di desa dan dengan memberdayakan desa terutama ibu ibu untuk menambah keterampilan dan kedepannya akan membantu ekonomi keluarga.
kepala desa Bumi Asih berpesan agar pelatihan ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin dan mampu menerapkan apa yang menjadi materi pelatihan.
"Saya berharap pelatihan ini bisa menambah pengetahuan bagi masyarakat, dan berkelanjutan agar semua yang difasilitasi oleh desa bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya
Ia menambahkan para peserta berasal dari desa setempat dan jumlah peserta pelatihan sebanyak 45 orang dengan narasumber pelatih dari Desa Sei nipah yang telah lebih dulu mendapatkan materi tersebut.
Camat Kelumpang Selatan Mawardi mengatakan, selain program fisik dana desa juga wajib melaksanakan program pemberdayaan.
Pelatihan ini juga termasuk kedalam program pemberdayaan, pelatihan ini bertujuan menumbuhkembangkan produk kain sasirangan serta menumbuhkan UMKM di Kelumpang Selata
Baca juga: Bank Kalsel-Pemkab HSS luncurkan pinjaman tanpa bunga bagi UMKM
"Kami akan mencoba mencarikan pasar untuk hasil sasirangan hasil kerajinan ibu-ibu, saat ini Kecamatan Kelumpang Selatan sudah memakai produk sasirangan lokal pada event kabupaten, seperti kegiatan MTQ" kata Mawardi
Ia juga menginginkan Kedepannya akan menjalin hubungan ke sekolah sekolah yang ada diwilayah kecamatan Kelumpang Selatan untuk menggunakan produk sasirangan lokal sebagai pakaian dinas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Program ini di gulirkan melalui pemberdayaan masyarakat desa dengan menggunakan alokasi dana desa tahun anggaran 2023," kata kepala Desa Bumi Asih Suwono di Kotabaru, Selasa.
Baca juga: Ketua Dekranasda Balangan bangun jaringan antar UMKM di Kalsel
Suwono mengatakan, pelatihan ini sebagai upaya untuk menumbuhkan UMKM di desa dan dengan memberdayakan desa terutama ibu ibu untuk menambah keterampilan dan kedepannya akan membantu ekonomi keluarga.
kepala desa Bumi Asih berpesan agar pelatihan ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin dan mampu menerapkan apa yang menjadi materi pelatihan.
"Saya berharap pelatihan ini bisa menambah pengetahuan bagi masyarakat, dan berkelanjutan agar semua yang difasilitasi oleh desa bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat," katanya
Ia menambahkan para peserta berasal dari desa setempat dan jumlah peserta pelatihan sebanyak 45 orang dengan narasumber pelatih dari Desa Sei nipah yang telah lebih dulu mendapatkan materi tersebut.
Camat Kelumpang Selatan Mawardi mengatakan, selain program fisik dana desa juga wajib melaksanakan program pemberdayaan.
Pelatihan ini juga termasuk kedalam program pemberdayaan, pelatihan ini bertujuan menumbuhkembangkan produk kain sasirangan serta menumbuhkan UMKM di Kelumpang Selata
Baca juga: Bank Kalsel-Pemkab HSS luncurkan pinjaman tanpa bunga bagi UMKM
"Kami akan mencoba mencarikan pasar untuk hasil sasirangan hasil kerajinan ibu-ibu, saat ini Kecamatan Kelumpang Selatan sudah memakai produk sasirangan lokal pada event kabupaten, seperti kegiatan MTQ" kata Mawardi
Ia juga menginginkan Kedepannya akan menjalin hubungan ke sekolah sekolah yang ada diwilayah kecamatan Kelumpang Selatan untuk menggunakan produk sasirangan lokal sebagai pakaian dinas.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023