Wakil Bupati (Wabup) Hulu Sungai Selatan (HSS) Syamsuri Arsyad membuka acara training kaderisasi imam dan muazin se-Kecamatan Padang Batung.
Acara ini bertujuan meningkatkan kualitas para imam dan muazin di wilayah Padang Batung, yang memiliki peran penting dalam kehidupan beragama masyarakat.
"Kami mengapresiasi terlaksananya kegiatan ini, terlebih karena kegiatan ini dapat terlaksana atas upaya dari Ketua MUI Kecamatan Padang Batung bersama seluruh stakeholder terkait, terutama seluruh kepala desa telah bersepakat melaksanakan kegiatan," kata wabup, dalam keterangan mengutip pers release Diskominfo HSS, di Masjid Al- Mujahidin, Padang Batung, Selasa.
Baca juga: DPRD HSS tetapkan APBD Perubahan 2023 menjadi Rp1,7 triliun
Pihaknya berharap di seluruh kecamatan juga bisa melaksanakan kegiatan seperti ini, dan yang terpenting adalah sebagai upaya pembinaan di tempat-tempat ibadah.
Didasari alasan apabila ada persoalan seperti salah satunya ketiadaan imam dan muazin, maka kegiatan pelatihan semacam ini menjadi salah satu jawaban dari persoalan yang ada.
"Kita dari pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung program kaderisasi sebagai bagian dari upaya memperkuat pondasi keagamaan, seperti di Kecamatan Padang Batung," ujarnya.
Baca juga: Wabup HSS audiensi bersama pejabat administrator evaluasi program pembangunan
Ditambahkan dia, para peserta training agar bisa menjadi teladan yang baik dalam memimpin ibadah, serta memberikan panduan keagamaan kepada warga setempat.
Training ini digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Padang Batung yang bekerjasama dengan APDESI Padang Batung, mengusung tema "Meningkatkan Kompetensi Dan Profesionalisme Imam Dan Muazin se- Kecamatan Padang Batung".
Dilaksanakan selama sehari dengan melibatkan para ahli agama dan instruktur berpengalaman dalam bidang keagamaan, diantaranya H. Muhammad Salman Al-Farisi, H.Samhuri El-Adabi, Guru Badaruddin dan H. Kustalani.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
Acara ini bertujuan meningkatkan kualitas para imam dan muazin di wilayah Padang Batung, yang memiliki peran penting dalam kehidupan beragama masyarakat.
"Kami mengapresiasi terlaksananya kegiatan ini, terlebih karena kegiatan ini dapat terlaksana atas upaya dari Ketua MUI Kecamatan Padang Batung bersama seluruh stakeholder terkait, terutama seluruh kepala desa telah bersepakat melaksanakan kegiatan," kata wabup, dalam keterangan mengutip pers release Diskominfo HSS, di Masjid Al- Mujahidin, Padang Batung, Selasa.
Baca juga: DPRD HSS tetapkan APBD Perubahan 2023 menjadi Rp1,7 triliun
Pihaknya berharap di seluruh kecamatan juga bisa melaksanakan kegiatan seperti ini, dan yang terpenting adalah sebagai upaya pembinaan di tempat-tempat ibadah.
Didasari alasan apabila ada persoalan seperti salah satunya ketiadaan imam dan muazin, maka kegiatan pelatihan semacam ini menjadi salah satu jawaban dari persoalan yang ada.
"Kita dari pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung program kaderisasi sebagai bagian dari upaya memperkuat pondasi keagamaan, seperti di Kecamatan Padang Batung," ujarnya.
Baca juga: Wabup HSS audiensi bersama pejabat administrator evaluasi program pembangunan
Ditambahkan dia, para peserta training agar bisa menjadi teladan yang baik dalam memimpin ibadah, serta memberikan panduan keagamaan kepada warga setempat.
Training ini digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Padang Batung yang bekerjasama dengan APDESI Padang Batung, mengusung tema "Meningkatkan Kompetensi Dan Profesionalisme Imam Dan Muazin se- Kecamatan Padang Batung".
Dilaksanakan selama sehari dengan melibatkan para ahli agama dan instruktur berpengalaman dalam bidang keagamaan, diantaranya H. Muhammad Salman Al-Farisi, H.Samhuri El-Adabi, Guru Badaruddin dan H. Kustalani.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023