Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan meluncurkan bantuan perbaikan rumah warga miskin dalam program rehabilitasi rumah tidak layak huni disingkat Rutilahu tahun 2023.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina berserta jajaran dinas sosial kota setempat melakukan launching program Rutilahu tersebut di Kuin Utara, Banjarmasin Utara pada Selasa.
Menurut Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina, pada tahun 2023 ini, program Rutilahu menyasar sebanyak 38 rumah warga miskin di lima kecamatan.
Dinyatakan dia, rumah keluarga pemerintah manfaat program ini diberikan bantuan untuk rehab atau bedah rumah sebesar 25 juta.
Sesuai data, ungkap Ibnu, rumah yang paling banyak mendapatkan bantuan ini di wilayah Banjarmasin Utara.
"Tapi di kecamatan lainnya juga ada, sesuai data yang mendesak harus kita perbaiki rumah warga kita agar layak huni," ujarnya.
Dia menyampaikan, program Rutilahu ini dilakukan setiap tahunnya, yakni, sejak 2019 sudah tercatat 379 unit rumah warga miskin diperbaiki.
Selain lewat program Rutilahu Pemkot Banjarmasin, ungkap Ibnu Sina, program dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat lewat program kota tanpa kumuh (Kotaku) juga menyasar rumah warga miskin untuk diperbaiki.
"Jadi tidak dapat dari Pemkot, bisa dapat dari Pemprov dan pemerintah pusat, program perbaikan rumah warga tidak layak huni ini selalu bersinergi," paparnya.
Dia pun menyampaikan, Pemkot Banjarmasin terus berupaya agar rumah warga tidak layak huni diperbaiki, tentunya harus memenuhi syarat, yang utama adalah lahan dan bangunan milik sendiri sesuai surat resmi pemerintah.
"Jadi yang hari ini resmi kita luncurkan perbaikan, setelah selesai nantinya kita resmikan lagi, sehingga kita dapat mengawasi betul bahwa program ini sesuai harapan," demikian kata Ibnu Sina.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina saat melakukan launching program rehabilitasi rumah tidak layak huni tahun 2023 di Kuin Utara, Banjarmasin Utara, Selasa. (ANTARA/HO-Humas Pemkot Banjarmasin.)
