Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas mendukung kesuksesan pelaksanaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) digital di provinsinya yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota.

"Memang sudah saatnya kita menggunakan KTP digital," ujar anggota DPRD Kalsel dua periode itu di sela-sela sosialisasi peraturan perundang-undangan (Sosper) di Banjarmasin, Selasa siang.

Baca juga: Sekwan Kalsel ungkit hak dan keuangan pimpinan/anggota DPRD

Menurut alumnus Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin yang bergelar sarjana dan magister hukum itu, KTP digital sesuai tuntunan dan perkembangan zaman.

Selain itu, guna lebih memudahkan urusan kependudukan dan keperluan lain, lanjut wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin tersebut.

"Itulah salah satu alasan menyosialisasikan KTP digital agar warga masyarakat mengetahui bagaimana cara mendapatkan/memiliki," demikian Suripno Sumas.
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Suripno Sumas laksanakan sosialisasi KTP digital di Kota Banjarmasin, Selasa (9/5)23) menghadirkan anggota DPRD Kota Banjarmasin H Dedy Shopian dan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Disdukcapil Kota setempat, Fakhriawaty. (ANTARA/Syamsuddin Hasan)

Sosialisasi KTP digital tersebut menghadirkan narasumber Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banjarmasin,. Fakhriawaty.

Sementara Anggota Komisi I DPRD Kota Banjarmasin H Dedy Shopian SE dan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Disdukcapil Kota setempat menyatakan terima serta mengapresiasi Suripno Sumas yang melaksanakan sosialisasi KTP digital.

Anggota DPRD "Kota Seribu Sungai" Banjarmasin dan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Disdukcapil Kota setempat berharap, dengan sosialisasi KTP digital bisa mencapai target atas pelaksanaan/kepemilikan jenis KTP tersebut.

"Karena dengan KTP digital banyak manfaat atau keuntungan warga masyarakat dapat seperti nomor wajib pajak atau NPWP bisa langsung diakses serta Kartu Keluarga (KK) tanpa direpotkan sistem manual/terdahulu," kata Dedy.

Sedangkan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Disdukcapil Kota Banjarmasin mengungkap, dari target 25 persen pemegang KTP digital di kotanya baru mencapai sekitar satu persen.

"Penduduk Kota Banjarmasin yang sudah memiliki KTP elektronik (e-KTP) tercatat 490 orang. Mereka itulah yang menjadi sasaran KTP digital," katanya.

Ia menerangkan, masih rendahnya capaian KTP digital di Kota Seribu Sungai Banjarmasin antara lain karena belum banyak warga masyarakat memiliki HP android.

Selain itu, masih banyak warga masyarakat yang belum mengetahui bagaimana cara mendapatkan KTP digital. Oleh karena itu pula, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi," demikian Fakhriawaty.

Baca juga: DPRD Kalsel ingin peningkatan daya literasi masyarakat "Banua"

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023