Halaman masjid jadi "rest area" atau tempat peristirahatan pemudik Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), baik yang mudik maupun untuk kembali (arus balik).

Pewarta Antara Kalsel yang kembali dari daerah hulu sungai atau "Banua Anam" provinsi setempat ke Banjarmasin, Selasa melaporkan, pemudik yang mau balik lebih memilih beristirahat/berteduh di beranda/emper-emper masjid.

Pasalnya di Kalsel, seperti jurusan Banjarmasin - Banua Anam hingga Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng), belum ada rest area yang representatif sebagaimana di Pulau Jawa.

Selain itu, dengan beristirahat di masjid nyaman melaksanakan shalat, terlebih pada masjid-masjid yang ber-AC seperti Masjid Muara Dulang Rantau (117 km utara Banjarmasin) ibukota Kabupaten Tapin.

Apalagi seperti Masjid Muara Dulang Rantau yang cukup anggun dan megah itu memiliki halaman luas serta pepohonan peneduh,, sehingga bukan cuma dalam suasana Lebaran jadi tempat persinggahan pemudik, tapi juga hari-hari biasa.

Sejumlah masjid yang terdapat di tepi jalan sepanjang jurusan Banjarmasin - Banua Anam Kalsel menjadi tempat persinggahan pemudik, tidak terkecuali "langgar" (surau) yang memiliki halaman serta tempat buang air.
Keadaan arus balik dari daerah hulu sungai Kalsel - Banjarmasin pada H+2 Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah. (ANTARA/Syamsuddin Hasan)

Begitu pula keberadaan jalan lingkar atau "bay pass" pada beberapa tempat cukup membantu kelancaran atau mengurangi kemacetan arus lalulintas, terlebih saat suasana lebaran.

Seperti kejadian di Binuang (antara hulu sungai - Banjarmasin) Tapin, jalan bay passnya sangat membantu ketika pohon tumbang ke jalan menyebabkan mobil-mobil tak bisa lewat, maka petugas mengerahkan lalu lintas melalui jalan lingkar.

"Sungguh terbantu dengan adanya jalan bay pass Binuang, jika tidak mungkin bisa pukul 22 00 Wita atau makan waktu perjalanan 12 jam dari Barabai - Banjarmasin (berjarak 165 km)," ujar Sartika, seorang pengguna jasa jalan raya.

Pada H+2 (lebaran 22 April 2023) perjalanan Barabai - Banjarmasin makan waktu lebih kurang sepuluh jam atau jauh di atas keadaan normal yang paling lama empat sampai lima jam.

Baca juga: ARUS BALIK - Waktu tempuh perjalanan hulu sungai Kalsel - Banjarmasin lebihi waktu normal
Baca juga: Arus balik H+6 di Terminal Gambut Barakat Kalsel masih ramai


 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Mahdani


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023