Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Setelah terlibat cekcok mulut, korban Hamidhan bin H. Durasid (35 tahun) pekerja tambang basecamp Kartoyo dibacok dua orang pelaku di desa Ida Manggala RT. 01 Rw. 01 Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Jum'at (20/5) Pukul 17.30 Wita.


Kapolres HSS AKBP Sukendar Eka Restiyan Putra Melalui Kasubag Humas IPTU Agus Wonartono menjelaskan satu tersangka anirat ini telah berhasil ditangkap yaitu Muhammad Fikri Afriza (17 tahun), warga Desa Hariti Rt. 03 Rw. II Kecamatan Sungai Raya berhasil ditangkap jajaran Polres HSS.

"Pelaku satunya lagi telah teridentifikasi bernamaHerman (25 tahun) warga desa Ida Manggala Rt 01 RW. 1 Kecamatan Sungai Raya melarikan diri dan masih dalam pengejaran aparat",ujarnya.

Barang bukti yang telah diamankan yaitu satu bilah senjata tajam jenis keris, satu buah kumpang parang warna coklat, satu lembar baju kaos korban warna abu-abu yang berlumuran darah,  tersangka Muhammad Fikri Afriza diamankan di Polsek Sungai Raya guna menjalani proses hukum.

Diuraikannya kronologi aniratnya terjadi pada waktu korban bersama-sama rekan kerjanya baru pulang  dari bekerja dari lokasi tambang, setibanya di bascamp Kartoyo korban turun dari mobil.

Tidak begitu lama kemudian datang kedua pelaku dan sempat berbincang lalu terlibat cekcok mulut dengan korban, setelah itu kedua pelaku langsung membacok dan menusuk korban dengan menggunakan parang dan keris, diiduga antara korban dan pelaku ada permasalahan sebelum kejadian.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami luka bacok di tengkuk leher dan luka gores dipunggung bagian kanan, Korban sudah dibawa kerumah sakit H.Hasan Basri guna pertolongan medis.dan divisum et rapertum.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016