Wisata susur sungai yang menyusuri Sungai Martapura, yang dikelola pihak juragan klotok (perahu bermesin) Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tampak kian ramai saja selama bulan Ramadhan 2023 ini.

Hasil pemantauan Antara Kalsel, Selasa sore, kegiatan wisata susur sungai tersebut tampak ramai menjelang sore, khususnya yang terlihat di dermaga klotok Menara Pandang, Siring, Tendean Banjarmasin.

Baca juga: Kalsel kemarin, pelestarian sasirangan hingga wisata susur sungai.

Aktivitas wisata khas Banjarmasin tersebut tampak kian semarak jika sudah memasuki malam hari, banyak muda mudi yang naik wisata tersebut.

Ketua komunitas klotok Menara Pandang Siring Tendean, Husaini mengakui memasuki bulan Ramadhan tersebut penungpang kapal wisata mereka kian banyak, apalagi setelah adanya kegiatan pasar kue Ramadhan yang baik ada di Jalan Pire Tendaan maupun yang ada di Jalan Sudirman.

Rupanya banyak muda mudi yang buka bersama di kawasan pasar kue Ramadhan setelah sholat magrib ramai ramai naik klotok berwisata sungai.

Menurut pengakuan penumpang susur sungai malam hari agak sensasi, karena bisa menyaksikan gemerlapannya Kota Banjarmasin, juga melihat aktivitas malam hari di Sungai, seperti ada orang menjala, memancing ikan, atau aktivitas rumah tangga.

Baca juga: Pengusaha hotel kelola paket wisata buka puasa susur Sungai Barito

Melalui susur sungai bisa melihat keindahan Jembatan Merdeka, Mesjid Sabilal Muchtadin, taman bekantan, kampung ketupat, mitra plaza, muara kelayan, taman perkotaan di dekat kantor Pemkot Banjarmasin, tempat penjualan ikan RK Ilir dan tempat tempat lainnya.

Tujuan kebanyakan para wisatawan yang datang sebagian wisatawan lokal tersebut hanya rute pendek antara dermaga Menara Pandang tujuan- Kampung  Hijau, Menara Pandang - Kampung Biru, atau Menara Pandang- Museum Wasaka.

Memang tarif tiga lokasi tersebut agak murah, untuk Menara Pandang ke Kampung Hijau maupun ke Kampung Biru  hanya Rp10 ribu per orang. Sedangkan Menara Pandang ke Museum Wasaka atau ke makam Habib Basirih  Rp15 ribu per orang.

Untuk rute jaug di malam hari nampak sepi seperti rute ke Pasar Terapung Rp30 ribu, Pulau Bekantan dan Jembatan Barito Rp50 ribu per orang.

Baca juga: Tiga pemuda Malaysia nikmati sensasi susur sungai malam di Banjarmasin

Pewarta: Hasan Zainuddin

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023