Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan Faisol Ali mengapresiasi komitmen 21 Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan dan Keimigrasian yang mencanangkan zona integritas.
"Ini sebagai komitmen dan semangat yang ditunjukkan oleh jajaran UPT untuk semakin maju dalam berkinerja serta memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di Bumi Lambung Mangkurat," kata dia di Banjarmasin, Sabtu.
Baca juga: UPT Pemasyarakatan se-Kalsel libatkan warga binaan gelar Haul Guru Sekumpul
Melalui penandatangan komitmen bersama Pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang serentak dilakukan oleh seluruh UPT di bawah naungan Kanwil Kemenkumham Kalsel, kata Faisol, menjadi janji untuk mewujudkan reformasi birokrasi yang seutuhnya.
"Saya sangat mengapresiasi komitmen yang telah ditandatangani secara bersama-sama oleh seluruh Ka-UPT beserta jajarannya, tentu kami di Kantor Wilayah dalam jalannya pelayanan kepada masyarakat akan melakukan pemantauan, pembinaan dan pengawasan agar komitmen yang telah ditandatangani dapat benar-benar terimplementasi dengan baik dalam pelaksanaannya," ucapnya.
Baca juga: Kemenkumham Kalsel dorong 21 satker raih WBK pada 2023
Faisol selaku Kakanwil juga menyampaikan bahwa kepemimpinan yang menjadi "role model" juga harus dimiliki oleh para Ka-UPT baik Pemasyarakatan maupun Keimigrasian karena ini yang nantinya akan menjadi penggerak seluruh jajaran memberikan kinerja terbaiknya.
"Pimpinan adalah role model sekaligus dinamisator bagi satker dalam upaya mewujudkan reformasi birokrasi melalui pembangunan ZI menuju WBK/WBBM ini," kata Faisol.
Membawa semangat baru untuk Indonesia yang semakin maju dengan kinerja yang Semakin PASTI dan BerAKHLAK menjadi tujuan bersama Kanwil Kemenkumham Kalsel dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Imigrasi terbitkan 3.939 paspor di Kalsel didominasi umroh
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023
"Ini sebagai komitmen dan semangat yang ditunjukkan oleh jajaran UPT untuk semakin maju dalam berkinerja serta memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di Bumi Lambung Mangkurat," kata dia di Banjarmasin, Sabtu.
Baca juga: UPT Pemasyarakatan se-Kalsel libatkan warga binaan gelar Haul Guru Sekumpul
Melalui penandatangan komitmen bersama Pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang serentak dilakukan oleh seluruh UPT di bawah naungan Kanwil Kemenkumham Kalsel, kata Faisol, menjadi janji untuk mewujudkan reformasi birokrasi yang seutuhnya.
"Saya sangat mengapresiasi komitmen yang telah ditandatangani secara bersama-sama oleh seluruh Ka-UPT beserta jajarannya, tentu kami di Kantor Wilayah dalam jalannya pelayanan kepada masyarakat akan melakukan pemantauan, pembinaan dan pengawasan agar komitmen yang telah ditandatangani dapat benar-benar terimplementasi dengan baik dalam pelaksanaannya," ucapnya.
Baca juga: Kemenkumham Kalsel dorong 21 satker raih WBK pada 2023
Faisol selaku Kakanwil juga menyampaikan bahwa kepemimpinan yang menjadi "role model" juga harus dimiliki oleh para Ka-UPT baik Pemasyarakatan maupun Keimigrasian karena ini yang nantinya akan menjadi penggerak seluruh jajaran memberikan kinerja terbaiknya.
"Pimpinan adalah role model sekaligus dinamisator bagi satker dalam upaya mewujudkan reformasi birokrasi melalui pembangunan ZI menuju WBK/WBBM ini," kata Faisol.
Membawa semangat baru untuk Indonesia yang semakin maju dengan kinerja yang Semakin PASTI dan BerAKHLAK menjadi tujuan bersama Kanwil Kemenkumham Kalsel dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Imigrasi terbitkan 3.939 paspor di Kalsel didominasi umroh
Editor : Taufik Ridwan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023