ATR Goes to Campus menyambangi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang dihadiri Wakil Menteri
Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) Raja Juli Antoni untuk memberikan kuliah umum dihadapan 800 mahasiswa yang memadati General Building ULM di Banjarmasin, Senin.

Mengusung tema “Wujudkan Transformasi Digital Layanan Pertanahan untuk Pelayanan yang Lebih Cepat, Efisien, dan Transparan”, dua pemateri hadir yaitu I Ketut Gede Ary Sucaya selaku Kepala Pusdatin dan LP2B dan I Made Daging selaku Direktur Pengaturan Tanah Pemerintah.

Melalui kegiatan ini diharapkan Kementerian ATR/BPN khususnya Kantor ATR/BPN di seluruh wilayah dapat lebih menjalin kerja sama dengan dunia pendidikan khususnya di kalangan universitas.

Salah satu caranya adalah dengan terus menggalakan komunikasi publik melalui kegiatan ATR Goes to Campus.

Selain itu diharapkan ATR/BPN yang bekerja sama dengan kampus-kampus dapat menghasilkan program-program yang bisa menyasar masyarakat terkait isu pertanahan.

Saat ini Kementerian ATR/BPN juga terus melakukan sosialisasi melalui kanal media sosial yang dimiliki contohnya atrbpn.co.id serta membuka saluran publikasi lainnya yang bisa menjangkau semua lapisan masyarakat untuk menyampaikan program-program yang dilaksanakan oleh Kementerian ATR/BPN.

Komunikasi dua arah oleh Kemeterian ATR/BPN juga sudah dilakukan dengan menggunakan saluran pengaduan yang bisa diakses melalui link lapor.go.id dengan menyematkan #tanyaatrbpn di kolom komentar lalu kemudian pihak admin akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Kemudian bisa melalui Whatsapp di 08111080000 jika ada pertanyaan terkait pelayanan yang disediakan oleh kantor ATR/BPN di wilayah-wilayah mereka.

Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian ATR/BPN kepada ULM sehingga bisa menjadi tuan rumah pada acara ATR Goes to Campus.

Dia juga sangat mengapresiasi kehadiran mahasiswa yang antusias mengikuti acara, mengingat pentingnya pengetahuan akan persoalan mengenai tanah yang terus menjadi polemik di tengah-tengah masyarakat.

"Tanah merupakan salah satu persoalan yang sangat penting untuk dimengerti dan diketahui proses-proses pengurusan dan posisinya dalam kehidupan manusia," kata rektor.

Apalagi salah satu faktor penting dalam pengelolaan bangsa ini adalah mengenai pertanahan yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh masyarakat Indonesia karena manusia dari tahun ke tahun makin bertambah jumlahnya.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022