Martapura, (Antaranews Kalsel) Musrembang merupakan forum musyawarah antar para pelaku pembangunan dalam rangka menyusun rencana kerja pembangunan daerah Kabupaten Banjar tahun 2017. Pelaksanaan musrembang ini bertujuan mendapatkan masukan, sinkronisasi agenda dan prioritas pembangunan kecamatan dengan program prioritas SKPD yang memerlukan dukungan pendanaan, baik yang bersumber dari APBD Kabupaten, APBD provinsi maupun APBN.
Hal tersebut diungkapkan oleh Penjabat Bupati Banjar H Rachmadi Kurdi melalui Sekda Banjar H Nasrun Syah saat membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSREMBANG) Kecamatan Martapura Kota Tahun 2016, Rabu 3 Pebruari 2016 di Aula Kecamatam Martapura Kota.
Nasrun Syah mengatakan musrembang ini merupakan bagian dari proses perencanaan dalam kerangka mewujudkan visi pembangunan daerah yakni “Terwujudnya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Banjar dengan Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam melalui Kepemerintahan Yang Baikâ€.
Periode penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara nasional telah diagendakan berupa penyelenggaraan Dana Desa dan ADD sebagai implementasi dari Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2014 dengan tujuan percepatan pembangunan dimulai dari tingkat desa. Tahun 2016 ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan pembangunan yang memanfaatkan ADD dan dana desa dimaksud,â€tandasnyaâ€.
Ia memaparkan, dalam rangka sinkronisasi penyelenggaraan pembangunan mulai dari tingkat desa diperlukan adanya kesatuan pandang terhadap program prioritas yang perlu dilaksanakan. Oleh karenanya forum ini sekaligus diharapkan menjadi wadah penyatuan pandangan perencanaan mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan sampai Kabupaten.
Besarnya alokasi anggaran yang disalurkan secara bertahap terutama kepada desa hendaknya patut disyukuri dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Satu hal yang perlu dilakukan penyesuaian adalah alokasi anggaran bagi kelurahan, hal ini dimaksudkan guna menjaga keseimbangan dam pemerataan pembangunan baik didesa maupun dikelurahan.
Lebih jauh ia berharap pelaksanaan musrembang ini menjadi media interaktif bagi segenap stakeholder kecamatan untuk menetapkan program dan kegiatan kecamatan serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi program kegiatan Tahun Anggaran 2017 yang akan datang.
Adapun Kepala Bappeda Kabupaten Banjar H Muhammad Rusdi pada sambutannya mengatakan pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan Martapura Kota ini diharapkan menghasilkan daftar prioritas pembangunan dengan baik, daftar nama delegasi tingkat kecamatan yang mempunyai pola pikir dan berjuang mempertahankan usulan dalam skala prioritas tingkat kecamatan, sehingga bisa membawa dampak prioritas pembangunan yang lebih meningkat di wilayah kecamatan Martapura Kota.
Sementara itu Camat Martapura Kota Abdul Razak mengatakan bahwa pelaksanaan Musrenbang Kecamatan ini merupakan kelanjutan dari Musrenbangdes yang sudah dilaksanakan di masing-masing desa yang menghasilkan berupa dokumen RPJMD yang akan dibahas untuk menjadi usulan prioritas tingkat kecamatan dan hasilnya sebagai bahan pada Musrenbang di tingkat Kabupaten.
Pada kesempatan pembahasan ini para perwakilan dari desa hendaknya juga bisa mempertahankan usulan-usulan yang sudah dibahas di desa dan menjadi prioritas utama, namun diharapkan dapat melihat situasi dan kondisi desa lainnya yang lebih pantas untuk diprioritas. Hal ini dimaksudkan agar proyek-proyek pembangunan yang turun ke desa sesuai kebutuhan atau sangat diperlukan oleh masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan secara menyeluruh. Dari hasil Musrenbangdes yang sudah merupakan prioritas desa akan dibahas dalam Musrenbang tingkat kecamatan.
Hadir dalam Musrembang tersebut Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan I Kabupaten Banjar yakni Wakil Ketua DPRD Banjar Muhammad Iqbal dari Partai Partai Kebangkitan Bangsa, dan Khairuddin dari Partai Gerinda, dari unsure Pemerintah Daerah Staf Ahli Bupati Banjar Santoso Budiharjo, Kepala BPMPD Banjar H Zainuddin, Kepala Dinas Sosial banjar Hj Ida Presy, para pejabat yang mewakili Satuan Kerja Perangkat Daerah, para Kepala Desa / Sekretaris Desa serta para tokoh masyarakat dari masing masing desa se Kecamatan Martapura Kota.(syadi/asep).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Hal tersebut diungkapkan oleh Penjabat Bupati Banjar H Rachmadi Kurdi melalui Sekda Banjar H Nasrun Syah saat membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSREMBANG) Kecamatan Martapura Kota Tahun 2016, Rabu 3 Pebruari 2016 di Aula Kecamatam Martapura Kota.
Nasrun Syah mengatakan musrembang ini merupakan bagian dari proses perencanaan dalam kerangka mewujudkan visi pembangunan daerah yakni “Terwujudnya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Banjar dengan Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam melalui Kepemerintahan Yang Baikâ€.
Periode penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara nasional telah diagendakan berupa penyelenggaraan Dana Desa dan ADD sebagai implementasi dari Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2014 dengan tujuan percepatan pembangunan dimulai dari tingkat desa. Tahun 2016 ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan pembangunan yang memanfaatkan ADD dan dana desa dimaksud,â€tandasnyaâ€.
Ia memaparkan, dalam rangka sinkronisasi penyelenggaraan pembangunan mulai dari tingkat desa diperlukan adanya kesatuan pandang terhadap program prioritas yang perlu dilaksanakan. Oleh karenanya forum ini sekaligus diharapkan menjadi wadah penyatuan pandangan perencanaan mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan sampai Kabupaten.
Besarnya alokasi anggaran yang disalurkan secara bertahap terutama kepada desa hendaknya patut disyukuri dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Satu hal yang perlu dilakukan penyesuaian adalah alokasi anggaran bagi kelurahan, hal ini dimaksudkan guna menjaga keseimbangan dam pemerataan pembangunan baik didesa maupun dikelurahan.
Lebih jauh ia berharap pelaksanaan musrembang ini menjadi media interaktif bagi segenap stakeholder kecamatan untuk menetapkan program dan kegiatan kecamatan serta rekomendasi kebijakan guna mendukung implementasi program kegiatan Tahun Anggaran 2017 yang akan datang.
Adapun Kepala Bappeda Kabupaten Banjar H Muhammad Rusdi pada sambutannya mengatakan pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan Martapura Kota ini diharapkan menghasilkan daftar prioritas pembangunan dengan baik, daftar nama delegasi tingkat kecamatan yang mempunyai pola pikir dan berjuang mempertahankan usulan dalam skala prioritas tingkat kecamatan, sehingga bisa membawa dampak prioritas pembangunan yang lebih meningkat di wilayah kecamatan Martapura Kota.
Sementara itu Camat Martapura Kota Abdul Razak mengatakan bahwa pelaksanaan Musrenbang Kecamatan ini merupakan kelanjutan dari Musrenbangdes yang sudah dilaksanakan di masing-masing desa yang menghasilkan berupa dokumen RPJMD yang akan dibahas untuk menjadi usulan prioritas tingkat kecamatan dan hasilnya sebagai bahan pada Musrenbang di tingkat Kabupaten.
Pada kesempatan pembahasan ini para perwakilan dari desa hendaknya juga bisa mempertahankan usulan-usulan yang sudah dibahas di desa dan menjadi prioritas utama, namun diharapkan dapat melihat situasi dan kondisi desa lainnya yang lebih pantas untuk diprioritas. Hal ini dimaksudkan agar proyek-proyek pembangunan yang turun ke desa sesuai kebutuhan atau sangat diperlukan oleh masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan secara menyeluruh. Dari hasil Musrenbangdes yang sudah merupakan prioritas desa akan dibahas dalam Musrenbang tingkat kecamatan.
Hadir dalam Musrembang tersebut Anggota DPRD dari Daerah Pemilihan I Kabupaten Banjar yakni Wakil Ketua DPRD Banjar Muhammad Iqbal dari Partai Partai Kebangkitan Bangsa, dan Khairuddin dari Partai Gerinda, dari unsure Pemerintah Daerah Staf Ahli Bupati Banjar Santoso Budiharjo, Kepala BPMPD Banjar H Zainuddin, Kepala Dinas Sosial banjar Hj Ida Presy, para pejabat yang mewakili Satuan Kerja Perangkat Daerah, para Kepala Desa / Sekretaris Desa serta para tokoh masyarakat dari masing masing desa se Kecamatan Martapura Kota.(syadi/asep).
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016