Banjarmasin,  (AntaranewsKalsel) - Anggota Komisi II bidang ekonomi dan keuangan DPRD Kalimantan Selatan H Burhanuddin mengungkapkan, warga masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Utara mengharapkan bantuan pemerintah untuk usaha budidaya perikanan air tawar.


"Harapan tersebut mereka (warga masyarakat setempat) kemukakan ketika Komisi II DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) ke Kecamatan Danau Panggang Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) beberapa hari lalu," ungkapnya di Banjarmasin, Sabtu.

Selain meninjau budidaya ikan air tawar, seperti ikan gabus (iwak haruan) dan papuyu (sejenis ikan bentok) di Danau Panggang (185 kilometer utara Banjarmasin), juga berdialog dengan warga masyarakat setempat mengenai usaha tersebut.

"Mereka ingin melakukan usaha budidaya ikan air tawar, tapi terkendala masalah modal," ungkap politisi Partai Golkar tersebut usai kunjungan dari. HSU 7-9 Januari 2019 menjawab Antara Kalsel.

Apalagi, kutipnya, kondisi perairan umum untuk menangkap ikan air tawar dalam beberapa tahun belakangan tidak bisa maksimal lagi karena penangkapan ilegal dengan menggunakan bahan kimia dan alat tangkap terlarang seperti putas serta strum listrik/aki.

Sedangkan bantuan modal itu bisa dengan cara pinjaman, bukan cuma-cuma, tapi dalam bentuk kredit lunak sebagaimana peruntukan usaha mikro kecil menengah (UMKM), lanjut mantan Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalsel tersebut.

Namun mereka (warga masyarakat setempat) tetap berharap agar pemerintah atau instansi berwenang terkait melakukan penertiban dan penindakan terhadap penangkap ikan secara ilegal, menggunakan bahan kimia serta alat tanggap yang terlerang.

"Karena penangkan tanpa mematuhi peraturan perundang-udangan yang berlaku dapat mengancam kelestarian nuftah atau bibit ikan, kendati perairan umumnya cukup luas," demikian Burhanuddin.

Sebagaimana kunjungan Komisi II DPRD Kalsel sebelumnya ke Kabupaten Barito Kuala (Batola), ke Danau Panggang HSU juga meninjau perkembangan hasil usaha budidaya iwak haruan dan papuyu yang merupakan primadona jenis ikan lokal bagi masyarakat Banjar Kalsel.

Pewarta: Syamsudin Hasan

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016