Kontribusi Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban), Kalimantan Selatan dalam menciptakan SDM yang berkualitas siap kerja diakui Bank Muamalat Indonesia (BMI).

Branch Manager BMI Cabang Banjarmasin Zaki saat acara penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dan perjanjian kerjasama (PKS) antara Poliban dan Muamalat Institut pada 16 Februari secara daring menyampaikan testimoni tersebut.

"Lulusan Poliban banyak terserap di Bank Muamalat Banjarmasin, ada yang sudah dibagian menejer, ada yang analis segmen pembiayaan bisnis, artinya saya melihat disebagian momen, ini testimoni saya, alumni Poliban memiliki karakteristik kuat dan unik, hebat," ujarnya.

Dia pun berharap, dengan jalinan kerjasama ini makin menguatkan sinergi antara Poliban dan BMI institut dengan berbagai program yang dimiliki hingga menciptakan SDM yang lebih berkualitas.

"Saya senang sekali atas kerjasama ini," ucap Zaki.

Sementara itu, Direktur Poliban Kalsel Joniriadi menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas kepercayaan Bank Muamalat Indonesia dan Muamalat Institut untuk bermitra.

Sebagaimana diketahui, ujar dia, Poliban sebagai kampus vokasi berkaitan erat dengan dunia usaha, dunia industri dan dunia kerja.

Joniriadi pun mengharapkan, dengan kerjasama ini, Muamalat Institute sebagai Lembaga Training  dan Edukasi Perbankan Syariah (LPPBS) di Indonesia membuat kampusnya makin maju untuk menciptakan SDM yang handal.

Tentunya, ucap dia, sesuai dengan Tri Darma Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat khususnya peningkatan SDM mahasiswa sesuai kebijakan merdeka belajar kampus merdeka.

"Juga kerjasama pada kegiatan magang mahasiswa minimal 6 bulan di Bank Muamalat," ujarnya.

Direktur Eksekutif Muamalat Institute Anton Hendrinato menyampaikan, Muamalat Institute bisa bersinergi dengan POLIBAN dan memberikan dampak yang baik untuk semua pihak, baik untuk Poliban, Muamalat Institute, mahasiswa, industri dan pemerintah.

"Khususnya dalam menerapkan program merdeka belajar dan kampus merdeka yang akan menghasilkan generasi terbaik," ujarnya.

Apalagi, lulusan Poliban sudah banyak terserap di dunia kerja, seperti diakui di Bank Muamalat dengan kualitas yang sudah tidak diragukan lagi.

Dalam kegiatan MoU yang juga dihadiri Regional Head BMI Jabar – Kalimantan 1 Ery Lufiat dan tim dari Muamalat Institute, juga dilaksanakan sosialisasi  program MIKO atau Muamalat Institute Indonesia Kompeten yang merupakan salah satu program dalam rangka implementasi kebijakan MBKM dan bentuk kolaborasi antara Poliban -Industry, sehingga dapat meningkatkan hardskill dan softskill dari lulusan Poliban.
Penandatanganan MoU antara Poliban dan Muamalat Institut.(ANTARA/Humas Poliban)

 

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022