Melingai Hijaukan Sungai Dengan Teratai

Penanaman teratai secara massal dilakukan Sabtu oleh puluhan anggota Melingai di sungai di Jalan Gatot Soebroto di depan rumah sakit bersalin Junjung Buih.

Berdasarkan keterangan, teratai yang ditanam tersebut jenis yang berbunga merah dan yang berbunga putih yang didatangkan dari kawasan sungai yang mulai mengering di kawasan kilometer enam Banjarmasin, karena itu penanaman tersebut bersifat evakuasi atau penyelamatan tanaman itu dari kekeringan.

Dipilihnya lokasi sungai di samping jalan Gatot Soebroto tersebut selain memang sungainya dalam juga jalan tersebut menjadi lintasan trans Kalimantan yang padat lalu-lintasnya, hingga jika tanaman itu tumbuh dan berkembang akan menjadi pemadangan yang indah, kata Nanang M Yus anggota Melingai.

Menurut Nanang M Yus,Melingai adalah kompulan orang yang peduli sungai, karena di Banjarmasin terdapat 102 buah sungai yang harus dilestarikan keberadaaannya sebagai lokasi transportasi, lokasi draienase, lokasi penyedia air, serta pariwisata.

Melihat kenyataan tersebut, maka Melingai yang terdiri dari kumpulan orang pecinta linkungan itu berusaha melestarikan sungai dengan membersihkan sungai dari sampah, membuat sungai menjadi indah dengan penananam pohon penghijauan termasuk menanam teratai.

Penghijauan dan pelestarian sungai merupakan wujud dukungan masyarakat melalui Melingai untuk menciptakan Banjarmasin sebagai kota hijau (green city) dan menjadikan kota ini sebagai wilayah yang bersih indah dan menjadi daya tarik wisatawan, kata Nnang M Yus yang sehari-hari dikenal sebagai sorang seniman lukis tersebut.

Aksi melingai bukan saja tanam teratai sebelumnya aksi bersih-bersih di lokasi pasar terapung Jalan Tendean, serta melakukan edukasi dengan mensosialisasikan tentang bersihnya sungai ke pemukiman padat penduduk Kelayan.

Berdasarkan keterangan,penanaman teratai ini sudah dilakukan sebelumnya di sungai depan Mahligai Pancasila Jalan R Soeprapto, dan rencananya akan terus dilakukan di beberapa sungai lainnya.