Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Kalimantan Selatan siap menggelar perkuliahan tatap muka secara penuh mulai semester genap Tahun Akademik 2021-2022 pada awal Februari mendatang.
"Kita siap menyambut mahasiswa kembali ke kampus dengan kegiatan perkuliahan tatap muka mulai semester depan ini," kata Rektor ULM Sutarto Hadi di Banjarmasin, Rabu.
Dia mengatakan selama ini sebagian besar mahasiswa pulang kampung yang tersebar di berbagai daerah di Kalimantan Selatan dan luar provinsi, bahkan luar Pulau Kalimantan.
Ia mengatakan dua tahun pandemi COVID-19 membuat perkuliahan hanya bisa dilakukan secara daring atau belajar jarak jauh.
Sutarto memastikan selama perkuliahan tatap muka maka protokol kesehatan tetap disiplin diterapkan, seperti wajib menggunakan masker di lingkungan kampus.
Vaksinasi juga wajib bagi sivitas akademika kecuali ada alasan yang membuat seseorang tidak bisa menerima vaksin COVID-19.
"Mari kita bangun kembali atmosfer akademik dengan menggelar berbagai kegiatan di kampus seperti seminar, 'workshop' (lokakarya) dan lain sebagainya sembari tetap memantau perkembangan kasus COVID-19," katanya.
ULM sebagai perguruan tinggi negeri terbaik di Kalimantan terakreditasi A, terdiri atas 11 fakultas yang memiliki kurang lebih 1.200 dosen dan 800 tenaga kependidikan administratif tersebut, saat ini melayani sekitar 30 ribu mahasiswa.
Sutarto berharap, sumber daya manusia yang cukup banyak tersebut dapat senantiasa menjaga protokol kesehatan agar lingkungan kampus bebas dari penularan COVID-19 yang saat ini kasusnya terus melandai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Kita siap menyambut mahasiswa kembali ke kampus dengan kegiatan perkuliahan tatap muka mulai semester depan ini," kata Rektor ULM Sutarto Hadi di Banjarmasin, Rabu.
Dia mengatakan selama ini sebagian besar mahasiswa pulang kampung yang tersebar di berbagai daerah di Kalimantan Selatan dan luar provinsi, bahkan luar Pulau Kalimantan.
Ia mengatakan dua tahun pandemi COVID-19 membuat perkuliahan hanya bisa dilakukan secara daring atau belajar jarak jauh.
Sutarto memastikan selama perkuliahan tatap muka maka protokol kesehatan tetap disiplin diterapkan, seperti wajib menggunakan masker di lingkungan kampus.
Vaksinasi juga wajib bagi sivitas akademika kecuali ada alasan yang membuat seseorang tidak bisa menerima vaksin COVID-19.
"Mari kita bangun kembali atmosfer akademik dengan menggelar berbagai kegiatan di kampus seperti seminar, 'workshop' (lokakarya) dan lain sebagainya sembari tetap memantau perkembangan kasus COVID-19," katanya.
ULM sebagai perguruan tinggi negeri terbaik di Kalimantan terakreditasi A, terdiri atas 11 fakultas yang memiliki kurang lebih 1.200 dosen dan 800 tenaga kependidikan administratif tersebut, saat ini melayani sekitar 30 ribu mahasiswa.
Sutarto berharap, sumber daya manusia yang cukup banyak tersebut dapat senantiasa menjaga protokol kesehatan agar lingkungan kampus bebas dari penularan COVID-19 yang saat ini kasusnya terus melandai.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022