Pelaihari, (AntaranewsKalsel) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan Junaidi mengatakan dalam kurun waktu dua minggu terakhir kasus diare di Desa Asam-Asam, Kecamatan Jorong meningkat.

  "Mulai tanggal 21 Agustus sampai awal September 2015, kasus diare di Desa Asam-Asam sudah mencapi 100 orang lebih," ujar Kepala Dinas Kesehatan Tanah Laut Junaidi di Pelaihari, Minggu.

  Menurut dia, meningkatnya kasus diare di desa itu, salah satunya karena sulitnya masyarakat setempat mencari air bersih karena musim kemarau.

  Diutarakannya, kasus yang terjadi di Desa Asam-Asam tersebut baru terjadi pada tahun 2015, sedangkan tahun 2014 lalu kasus diare tidak terjadi seperti sekarang ini.

  Justru tahun 2014 lalu, sebut dia, ada dua kecamatan yang terserang diare cukup tinggi yakni Kecamatan Kurau dan Kecamatan Bumi Makmur, namun tahun 2015 dua kecamatan tersebut kasus diarenya tidak menonjol.

  Dari peningkatan kasus diare di Desa Asam-Asam itu, jelas dia, tidak ada pasien yang meninggal dunia karena pihaknya sudah memerintahkan Puskesmas Jorong untuk segera memberikan pelayanan terhadap pasien diare.

  Lebih lanjut dia mengemukakan, tidak hanya Puskemas saja yang diperintahkan untuk memberikan pertolongan kepada pasien diare di desa itu, bidan maupun perawat yang dekat dengan warga wajib melayani penderita diare.

  Dalam pelayanan itu, terang dia, jika ada pasien diare harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum daerah H Boejasin Pelaihari, segera dilayani agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

  Dia meminta, kepada warga Tanah Laut agar menjaga kebersihan musim kemarau dan apabila terserang diare segera membawa ke Puskesmas terdekat atau tenaga medis. 

Pewarta: Arianto

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015