Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Kalimantan Selatan terus menerima penambahan jumlah calon penerima vaksin dari pihak sekolah dan pondok pesantren.
Kepala BIN daerah (Binda) Kalsel, Brigjen Pol Heri Armanto Sutikno melalui Kaposda BIN Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Purnomo di Amuntai, Senin (22/11) mengatakan, semula hanya diusulkan beberapa santri namun beberapa jam dan hari setelahnya jumlah santri yang ingin divaksin terus bertambah.
"Kita terus berkomunikasi dengan pihak sekolah atau pondok pesantren terkait data jumlah penerima vaksin di kalangan siswa atau santri dan kecenderungannya selalu bertambah jumlahnya bahkan menjelang pelaksanaan vaksin diadakan,"ujar Purnomo.
Purnomo menyambut gembira antusias dikalangan pelajar dan santri yang ingin di vaksin, ia optimis target yang ditetapkan di akhir 2021 sebanyak 90.883 dosis dari total sasaran di Kalsel sebanyak 3.161.137 orang.
“Saat ini yang sudah dilakukan vaksinasi sasarannya sudah 58.183 dosis," katanya.
Seperti pada pelaksanaan Vaksinasi di Pondok Pesantren (Pontren) Nurul Mutaqien Desa Sungai Karias Kecamatan Amuntai Tengah dan Pontren Raudatul Amin Desa Teluk Baru Kecamatan Amuntai Selatan jumlah penerima vaksin melebihi target semula.
"Untuk Pesantren Raudatul Amin semula ditargetkan hanya 150 santri, ternyata jelang pelaksanaan hari ini (Senin,22/11) melonjak sebanyak 171 orang,"terang Purnomo.
Demikian pula, target vaksin di Pontren Nurul Mutaqien semula hanya 100 santri, jelang pelaksanaan bertambah pendaftaran baru sebanyak 40 santri, sehingga total 140 orang.
"Kita berikan vaksin jenis Pfizer dengan keefektivitasan mencapai 97 persen," katanya.
Ia berharap untuk kegiatan vaksin selanjutnya santri yang belum bisa menjalani vaskinasj bisa mendaftarkan diri, sehingga harapannya bisa terbentu kekebalan kelompok (Here Imunity) di pontren bersangkutan.
Sebelumnya BIN Kalsel telah melaksanakan kegiatan vaksinasi door to door di Kabupaten HSU dengan sasaran keluarga kurang mampu dan lanjut usia untuk mempermudah mereka mendapatkan layanan vaksin.
Ketua pengurus Pontren Nurul Mutaqien berterima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kepala BIN pusat dan Kalsel atas bantuan Vaksinasi COVID-19 dengan harapan Pembelajaran Tatap Muka bisa tercapai seterusnya.
"Juga terima kasih kepada Dinas Kesehatan, Kementerian Agama dan tenaga kesehatan dari Puskesmas," pungkasnya.
VIDEO BERITA TERKAIT :
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kepala BIN daerah (Binda) Kalsel, Brigjen Pol Heri Armanto Sutikno melalui Kaposda BIN Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Purnomo di Amuntai, Senin (22/11) mengatakan, semula hanya diusulkan beberapa santri namun beberapa jam dan hari setelahnya jumlah santri yang ingin divaksin terus bertambah.
"Kita terus berkomunikasi dengan pihak sekolah atau pondok pesantren terkait data jumlah penerima vaksin di kalangan siswa atau santri dan kecenderungannya selalu bertambah jumlahnya bahkan menjelang pelaksanaan vaksin diadakan,"ujar Purnomo.
Purnomo menyambut gembira antusias dikalangan pelajar dan santri yang ingin di vaksin, ia optimis target yang ditetapkan di akhir 2021 sebanyak 90.883 dosis dari total sasaran di Kalsel sebanyak 3.161.137 orang.
“Saat ini yang sudah dilakukan vaksinasi sasarannya sudah 58.183 dosis," katanya.
Seperti pada pelaksanaan Vaksinasi di Pondok Pesantren (Pontren) Nurul Mutaqien Desa Sungai Karias Kecamatan Amuntai Tengah dan Pontren Raudatul Amin Desa Teluk Baru Kecamatan Amuntai Selatan jumlah penerima vaksin melebihi target semula.
"Untuk Pesantren Raudatul Amin semula ditargetkan hanya 150 santri, ternyata jelang pelaksanaan hari ini (Senin,22/11) melonjak sebanyak 171 orang,"terang Purnomo.
Demikian pula, target vaksin di Pontren Nurul Mutaqien semula hanya 100 santri, jelang pelaksanaan bertambah pendaftaran baru sebanyak 40 santri, sehingga total 140 orang.
"Kita berikan vaksin jenis Pfizer dengan keefektivitasan mencapai 97 persen," katanya.
Ia berharap untuk kegiatan vaksin selanjutnya santri yang belum bisa menjalani vaskinasj bisa mendaftarkan diri, sehingga harapannya bisa terbentu kekebalan kelompok (Here Imunity) di pontren bersangkutan.
Sebelumnya BIN Kalsel telah melaksanakan kegiatan vaksinasi door to door di Kabupaten HSU dengan sasaran keluarga kurang mampu dan lanjut usia untuk mempermudah mereka mendapatkan layanan vaksin.
Ketua pengurus Pontren Nurul Mutaqien berterima kasih kepada Presiden Jokowi dan Kepala BIN pusat dan Kalsel atas bantuan Vaksinasi COVID-19 dengan harapan Pembelajaran Tatap Muka bisa tercapai seterusnya.
"Juga terima kasih kepada Dinas Kesehatan, Kementerian Agama dan tenaga kesehatan dari Puskesmas," pungkasnya.
VIDEO BERITA TERKAIT :
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021