SKK Migas Perwakilan Kalimantan dan Sulawesi (SKK Migas Kalsul) menyerahkan bantuan ISO tank oksigen kapasitas 20 ton ke Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk memenuhi kebutuhan oksigen pasien COVID-19 di rumah sakit provinsi ini.
Kepala SKK Migas Kalsul Azhari Idris di Banjarmasin, Selasa, mengatakan bantuan yang didukung oleh KKKS Eni Muara Bakau B.V. dan KKKS Eni East Sepinggan Limited ini, merespon surat yang ditandatangani Pj. Gubernur Kalsel Safrizal ZA terkait permohonan bantuan ISO Tank oksigen 20 ton.
Berdasarkan surat tersebut, Gubernur menyampaikan telah terjadi lonjakan kasus positif COVID-19 di Kalsel, sehingga persediaan oksigen di rumah sakit seluruh Kalsel, yang biasanya cukup untuk 5-7 hari menjadi hanya 2-3.
"Memenuhi kebutuhan tersebut, kami membantu menyediakan peralatan untuk transportasi oksigen yang dibutuhkan kalangan medis untuk penanganan pasien COVID-19," katanya.
ISO tank yakni alat yang dapat digunakan sebagai kontainer penyimpan oksigen untuk mendukung proses distribusi oksigen medis.
Penyediaan satu unit ISO tank ini, tambah Azhari, juga sebagai bentuk kepedulian pelaku industri hulu migas terhadap situasi pandemi COVID-19 di Kalsel.
ISO tank tersebut hasil kerja sama dengan KSO Aico Energi-Serba Dinamik Indonesia dan PT Surya Indotim ini akan digunakan untuk mendukung distribusi oksigen medis.
"Bantuan ISO tank berukuran 20 feet dengan kapasitas 20 ton, nantinya diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalsel, untuk dipergunakan dalam menangani pasien COVID-19 yang membutuhkan oksigen," katanya pada acara yang juga dihadiri CEO PT Aico Energi Ainun Rochani.
Azhari berharap,l bantuan tersebut, dapat meringankan usaha distribusi oksigen medis dalam memenuhi kebutuhan rumah sakit di wilayah Kalimantan Selatan, dan untuk kelancaran dalam menangani pasien COVID-19 yang saat ini masih terjadi.
Sebelumnya kegiatan usaha hulu migas juga telah memberikan bantuan ISO Tank untuk provinsi Kaltim untuk memperlancar distribusi oksigen medis ke rumah sakit yang membutuhkan.
Pj. Gubernur Kalsel Safrizal ZA mengatakan bantuan iso tank oksigen dan armada angkutannya tersebut dapat menambah kemampuan pemerintah daerah setempat dalam penyediaan dan pendistribusian oksigen untuk kebutuhan pasien COVID-19 di seluruh rumah sakit di Kalsel.
"Bantuan ini menjadi salah satu berkah, di saat Kalsel menghadapi kesulitan pemenuhan oksigen. Bantuan ini akan menambah kapasitas kemampuan kita dalam mendistribusikan oksigen," katanya.
Menurut Safrizal, dalam beberapa hari terakhir, kebutuhan oksigen semakin meningkat untuk pasien COVID-19.
Selain oksigen semakin sulit didapatkan oleh masyarakat, rumah sakit pun terkendala memperolehnya di saat-saat sangat membutuhkan.
Safrizal juga mengungkapkan, pihaknya saat ini terus melakukan koordinasi dengan beberapa daerah seperti Surabaya, Jakarta, Palembang dan Kabupaten Konawe, untuk memastikan ketersediaan kebutuhan oksigen di Kalimantan Selatan dapat teratasi.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kepala SKK Migas Kalsul Azhari Idris di Banjarmasin, Selasa, mengatakan bantuan yang didukung oleh KKKS Eni Muara Bakau B.V. dan KKKS Eni East Sepinggan Limited ini, merespon surat yang ditandatangani Pj. Gubernur Kalsel Safrizal ZA terkait permohonan bantuan ISO Tank oksigen 20 ton.
Berdasarkan surat tersebut, Gubernur menyampaikan telah terjadi lonjakan kasus positif COVID-19 di Kalsel, sehingga persediaan oksigen di rumah sakit seluruh Kalsel, yang biasanya cukup untuk 5-7 hari menjadi hanya 2-3.
"Memenuhi kebutuhan tersebut, kami membantu menyediakan peralatan untuk transportasi oksigen yang dibutuhkan kalangan medis untuk penanganan pasien COVID-19," katanya.
ISO tank yakni alat yang dapat digunakan sebagai kontainer penyimpan oksigen untuk mendukung proses distribusi oksigen medis.
Penyediaan satu unit ISO tank ini, tambah Azhari, juga sebagai bentuk kepedulian pelaku industri hulu migas terhadap situasi pandemi COVID-19 di Kalsel.
ISO tank tersebut hasil kerja sama dengan KSO Aico Energi-Serba Dinamik Indonesia dan PT Surya Indotim ini akan digunakan untuk mendukung distribusi oksigen medis.
"Bantuan ISO tank berukuran 20 feet dengan kapasitas 20 ton, nantinya diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Kalsel, untuk dipergunakan dalam menangani pasien COVID-19 yang membutuhkan oksigen," katanya pada acara yang juga dihadiri CEO PT Aico Energi Ainun Rochani.
Azhari berharap,l bantuan tersebut, dapat meringankan usaha distribusi oksigen medis dalam memenuhi kebutuhan rumah sakit di wilayah Kalimantan Selatan, dan untuk kelancaran dalam menangani pasien COVID-19 yang saat ini masih terjadi.
Sebelumnya kegiatan usaha hulu migas juga telah memberikan bantuan ISO Tank untuk provinsi Kaltim untuk memperlancar distribusi oksigen medis ke rumah sakit yang membutuhkan.
Pj. Gubernur Kalsel Safrizal ZA mengatakan bantuan iso tank oksigen dan armada angkutannya tersebut dapat menambah kemampuan pemerintah daerah setempat dalam penyediaan dan pendistribusian oksigen untuk kebutuhan pasien COVID-19 di seluruh rumah sakit di Kalsel.
"Bantuan ini menjadi salah satu berkah, di saat Kalsel menghadapi kesulitan pemenuhan oksigen. Bantuan ini akan menambah kapasitas kemampuan kita dalam mendistribusikan oksigen," katanya.
Menurut Safrizal, dalam beberapa hari terakhir, kebutuhan oksigen semakin meningkat untuk pasien COVID-19.
Selain oksigen semakin sulit didapatkan oleh masyarakat, rumah sakit pun terkendala memperolehnya di saat-saat sangat membutuhkan.
Safrizal juga mengungkapkan, pihaknya saat ini terus melakukan koordinasi dengan beberapa daerah seperti Surabaya, Jakarta, Palembang dan Kabupaten Konawe, untuk memastikan ketersediaan kebutuhan oksigen di Kalimantan Selatan dapat teratasi.*
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021