Dalam rangka mendukung upaya percepatan distribusi vaksin dan pemenuhan target penerima vaksin secara nasional, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) merangkul sejumlah pihak swasta untuk menghadirkan layanan Sentra Vaksinasi COVID-19.

Adapun Sentra Vaksinasi COVID-19 ini berlokasi di Kawasan MNC Center di Kebon Sirih, Jakarta Pusat dan juga di Kawasan MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Vaksinasi merupakan salah satu bentuk upaya kita bersama untuk dapat menangani pandemi COVID-19. Untuk itu, pemerintah menggandeng berbagai pihak dan melakukan kolaborasi lintas sektor guna mempercepat distribusi vaksin di tanah air serta memudahkan masyarakat dalam mendapatkan vaksinasi. Saya sangat berterima kasih terhadap dukungan seluruh pihak, sehingga Sentra Vaksinasi ini dapat terwujud sehingga herd immunity dapat segera terbentuk," kata Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo dalam keterangannya pada Jumat.
.
Lebih lanjut Angela mengimbau seluruh pihak yang bergerak di industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk dapat memanfaatkan Sentra Vaksinasi ini agar dapat mempercepat pemulihan di salah satu industri yang paling terdampak ini.

"Harapan kami 90 hingga 95 persen dari 34 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor Parekraf dapat menerima vaksin," kata Angela.

Layanan vaksinasi ini resmi beroperasi tanggal 23-27 Juli 2021 pukul 08.00-15.00 WIB untuk vaksinasi dosis pertama dan 20-24 Agustus 2021 untuk vaksinasi dosis kedua. Masyarakat umum, termasuk lansia, dapat mendaftarkan diri sebagai penerima vaksin di Sentra Vaksinasi ini dengan menunjukkan kartu identitas resmi tanpa syarat domisili.

Menargetkan total 6.000 penerima vaksin untuk dosis pertama selama periode pelaksanaan, inisiatif ini merupakan upaya bersama antara pemerintah dengan pihak swasta (public- private partnership/PPP) dalam mempercepat pembentukan herd immunity atau kekebalan kelompok yang saat ini terus menjadi fokus pemerintah sebagai kunci untuk dapat keluar dari pandemi COVID-19.
 

Pewarta: Ida Nurcahyani

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021