Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin dan Wakil Wali Kota Wartono menyampaikan program kerja yang menjadi target pembangunan selama masa kepemimpinannya tahun 2021 hingga 2024 mendatang. 

Sejumlah program yang direncanakan dan siap diwujudkan selama 3,5 tahun masa kepemimpinan disampaikan keduanya didampingi Sekdakot Said Abdullah pada silaturahmi dengan pers di Banjarbaru, Kamis. 

"Kami sudah menyiapkan berbagai program kerja terkait pembangunan yang akan dilaksanakan 3,5 tahun dan disiapkan melalui blue print yang akan menjadi pondasi untuk pembangunan Banjarbaru ke depan," ujar wali kota. 

Ditekankan, masa kepemimpinan 3,5 tahun terbilang singkat tetapi tidak membuat pasangan yang mengusung tagline Maju, Agamis dan Sejahtera (Juara) tidak patah semangat untuk membangun Kota Idaman. 

Dicontohkan Opie, sapaan akrab wali kota, blue print yang disiapkan seperti mitigasi atau pencegahan banjir yang setiap tahun melanda sebagian titik dan wilayah Banjarbaru sehingga akan dicarikan antisipasi dan solusinya.

"Upaya pencegahan dan penanganan tidak bisa dilakukan satu atau dua tahun sehingga melalui blue print atau perencanaan maka permasalahan banjir bisa dicegah dan dicari solusi agar tidak terjadi," ungkapnya. 

Dikatakan, pembangunan yang paling baik adalah kegiatan nyata yang bisa menyelesaikan permasalahan bukan hanya sekedar membangun tetapi masalahnya masih muncul hingga tidak diselesaikan.

"Makanya, selama kepemimpinan, kami berupaya mencarikan solusi atas masalah sehingga pembangunan yang diwujudkan bukan hanya selesai begitu saja, tetapi sekaligus mampu menyelesaikan masalah," ucapnya. 

Ditambahkan, pihaknya meminta dukungan masyarakat dan seluruh pihak termasuk media untuk bersama membangun Banjarbaru sehingga mampu menjadi kota yang diidamkan seluruh masyarakat. 

"Kami mengajak seluruh masyarakat dan pihak terkait, termasuk wartawan untuk bersama-sama membangun Banjarbaru menjadi semakin Maju, Agamis dan Sejahtera masyarakat sesuai tagline Juara," katanya. 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021