Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Banjarmasin, Kalimantan Selatan menyerahkan beasiswa anak senilai Rp803 juta bagi peserta jaminan kecelakaan kerja (JKK), jaminan kematian (JKM), dan jaminan hari tua (JHT).

Pejabat Pengganti Sementara (PPs) Kepala Cabang BPJAMSOSTEK Banjarmasin Tatep Fuadi Mu'min di Banjarmasin, Rabu, mengatakan penyerahan manfaat beasiswa tersebut secara serentak di seluruh Indonesia.

"Khusus Kalsel penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal Z.A.," katanya.

Dia menjelaskan dana tersebut bakal diserahkan kepada 234 siswa penerima manfaat dari total kasus kematian peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banjarmasin 184 kasus.

"Total anak yang mendapatkan beasiswa mulai 2019 hingga saat ini sebanyak 348 siswa, namun yang memasuki masa sekolah baru 234 siswa," katanya.

Berdasarkan Peraturan Menteri Tenaga Kerja (Permenaker) Nomor 5 Tahun 2021 tentang tata cara penyelenggaraan program JKK dan JKM, pemerintah menjamin dua anak peserta program tersebut.

"Jadi BPJS Ketenagakerjaan akan menjamin pendidikan anak penerima manfaat sebanyak dua orang, dengan jenjang pendidikan sejak TK hingga perguruan tinggi," katanya.

Beasiswa pendidikan anak diberikan berdasarkan tingkat pendidikan dengan ketentuan, tingkat SD sebesar Rp1,5 juta per anak per tahun, SMP Rp2 juta per anak per tahun, SMA Rp3 juta per anak per tahun, dan perguruan tinggi atau pelatihan Rp12 juta per anak per tahun.

Khusus perguruan tinggi waktu penyelesaian pendidikan maksimal lima tahun sedangkan SMP dan SMA masing-masing tiga tahun dan SD enam tahun.

Sejak diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2019 hingga saat ini, tambah Tatep, jumlah klaim pembayaran JKK dan JKM yang berhak mendapatkan manfaat beasiswa pendidikan anak di BPJS Ketenagakerjaan kantor cabang Banjarmasin 186 kasus dengan 234 anak.

Jumlah penerima manfaat berdasarkan jenjang pendidikan adalah Taman Kanak-Kanak 15 siswa, SD 99 siswa, SMP 43 orang, SMA 42 orang, dan pendidikan tinggi 35 orang.

"Jadi total yang kami bayarkan hari ini sebesar Rp803 juta," katanya.

Pewarta: Latif Thohir

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021