Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Kepolisian Resort (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS) membuka kesempatan bagi putra-putri daerah HSS untuk menjadi bintara Polri, pendaftaran diperpanjang sampai dengan 18 April 2021.
Kasubag Humas Polres HSS J Tobing, di Kandangan, Jum'at (16/4), mengatakan perpanjangan ini dengan adanya program pendidikan Polri melalui jalur mandiri, yaitu pendidikan Polri yang dibiayai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS.
"Ada sekitar 39 orang yang akan dibiayai Pemkab HSS, dan bagi mereka yang nantinya lulus maka penempatannya tentu akan di Polres HSS," katanya, saat memberikan keterangan.
Dijelaskan dia, Syarat pendaftaran antaralain merupakan warga dari Kabupaten HSS, umur minimal 17 tahun enam bulan dan maksimal 21 tahun, tinggi badan minimal pria 165 centimeter dan wanita 160 centimeter, serta bukan dari lulusan Paket A, B dan C.
Baca juga: Manfaatkan teknologi tingkatkan kewaspadaan Karhutla
Bagi yang berminat dapat mengirimkan data meliputi nama lengkap, tinggi badan, alamat, nomor telepon atau wa, dan foto KTP, ke nomor kontak 0852-4887-0111(Aipda Maulana Ideris), personil Satlantas Polres HSS.
Sebagaimana diketahui Pemkab HSS dan Polda Kalsel telah melakukan penandatanganan MoU untuk rekruitmen rekrutmen proaktif Bintara Polri tahun 2021, upaya ini juga menjadi upaya pemenuhan dari kekurangan kekurangan personil di Polres HSS.
Sebelumnya, Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto, mengatakan salah satu terobosan kreatif yang akan dilaksanakan Polri guna membangun SDM Polri yang unggul dan kompetitif dengan dilaksanakannya program pembinaan dan pelatihan bagi calon anggota Polri yang berasal dari Provinsi dan Kabupaten atau Kota.
"Sehingga pada saatnya nanti putra-putri daerah siap bersaing, secara sehat dalam kompetisi penerimaan Bintara Polri Tahun 2021," katanya, dalam sambutan secara virtual.
Baca juga: Vaksin COVID-19 tahap dua tiba di HSS, peruntukkannya TNI, Polri dan ASN
Menurut dia, untuk mewujudkan tujuan program ini diperlukan dukungan dan kerjasama dari pemerintah daerah baik pemerintah Provinsi maupun Kabupaten atau Kota.
Dukungan tersebut sangat diharapkan, bentuk partisipasi daerah yang pada akhirnya dapat menjaring calon-calon anggota Polri yang memiliki kualitas
terbaik dari daerah masing-masing.
Mereka yang nantinya lulus juga dapat menjalankan peran dan tugasnya sebagai anggota Polri, yang siap untuk mendukung program-program pembangunan daerah di wilayah masing-masing dan pembangunan nasional secara umum.
Ditambahkan dia, perekrutan nanti akan mengkhususkan putra-putri daerah, sehingga mereka yang lulus kemudian bertugas di daerah masing-masing dan tidak ada keinginan lagi untuk pindah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Kasubag Humas Polres HSS J Tobing, di Kandangan, Jum'at (16/4), mengatakan perpanjangan ini dengan adanya program pendidikan Polri melalui jalur mandiri, yaitu pendidikan Polri yang dibiayai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS.
"Ada sekitar 39 orang yang akan dibiayai Pemkab HSS, dan bagi mereka yang nantinya lulus maka penempatannya tentu akan di Polres HSS," katanya, saat memberikan keterangan.
Dijelaskan dia, Syarat pendaftaran antaralain merupakan warga dari Kabupaten HSS, umur minimal 17 tahun enam bulan dan maksimal 21 tahun, tinggi badan minimal pria 165 centimeter dan wanita 160 centimeter, serta bukan dari lulusan Paket A, B dan C.
Baca juga: Manfaatkan teknologi tingkatkan kewaspadaan Karhutla
Bagi yang berminat dapat mengirimkan data meliputi nama lengkap, tinggi badan, alamat, nomor telepon atau wa, dan foto KTP, ke nomor kontak 0852-4887-0111(Aipda Maulana Ideris), personil Satlantas Polres HSS.
Sebagaimana diketahui Pemkab HSS dan Polda Kalsel telah melakukan penandatanganan MoU untuk rekruitmen rekrutmen proaktif Bintara Polri tahun 2021, upaya ini juga menjadi upaya pemenuhan dari kekurangan kekurangan personil di Polres HSS.
Sebelumnya, Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto, mengatakan salah satu terobosan kreatif yang akan dilaksanakan Polri guna membangun SDM Polri yang unggul dan kompetitif dengan dilaksanakannya program pembinaan dan pelatihan bagi calon anggota Polri yang berasal dari Provinsi dan Kabupaten atau Kota.
"Sehingga pada saatnya nanti putra-putri daerah siap bersaing, secara sehat dalam kompetisi penerimaan Bintara Polri Tahun 2021," katanya, dalam sambutan secara virtual.
Baca juga: Vaksin COVID-19 tahap dua tiba di HSS, peruntukkannya TNI, Polri dan ASN
Menurut dia, untuk mewujudkan tujuan program ini diperlukan dukungan dan kerjasama dari pemerintah daerah baik pemerintah Provinsi maupun Kabupaten atau Kota.
Dukungan tersebut sangat diharapkan, bentuk partisipasi daerah yang pada akhirnya dapat menjaring calon-calon anggota Polri yang memiliki kualitas
terbaik dari daerah masing-masing.
Mereka yang nantinya lulus juga dapat menjalankan peran dan tugasnya sebagai anggota Polri, yang siap untuk mendukung program-program pembangunan daerah di wilayah masing-masing dan pembangunan nasional secara umum.
Ditambahkan dia, perekrutan nanti akan mengkhususkan putra-putri daerah, sehingga mereka yang lulus kemudian bertugas di daerah masing-masing dan tidak ada keinginan lagi untuk pindah.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021