Pj Gubernur Kalsel, Dr Safrizal ZA, MSi mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penanggulangan Bencana 2021 secara virtual, Rabu 3 Maret 2021 di Gedung Mahligai Pancasila. yang dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo, di Istana Negara, Jakarta.
Rakornas yang juga diikuti Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari, Pj Sekdaprov Kalsel, Ketua Komisi III DPRD Prov Kalsel, dan Kepala Pelaksana BPBD Prov Kalsel tersebut rutin diselenggarakan setiap tahun, sebagai upaya pencegahan terjadinya bencana.
Pj Gubernur Kalsel ini juga me-review pesan penting Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat rakornas.
Dikatakan, dalam rentang waktu satu tahun, Februari 2020 hingga Februari 2021, sedikitnya ada 3.253 bencana yang terjadi di Indonesia, baik berupa bencana hidrometeorologi hingga bencana geologi.
Selain itu, Indonesia termasuk 35 negara yang paling rawan bencana di dunia.
"Dikatakan presiden, pengalaman kebencanaan ini harus dijadikan momentum untuk memperkokoh ketangguhan dalam menghadapi segala bentuk bencana yang terjadi di negeri ini," ujarnya mengutip pesan presiden.
Kepala Negara menyampaikan apresiasi atas peran besar yang diambil oleh jajaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menangani bencana yang telah terjadi di Indonesia.
Presiden mengungkapkan, pada tahun 2020 lalu, bangsa Indonesia dihadapkan pada berbagai bencana baik bencana alam maupun nonalam berupa pandemi COVID-19.
Dalam menghadapi pandemi COVID-19, Presiden menegaskan, penanganan pada sisi kesehatan dan ekonomi harus diselesaikan dalam waktu yang bersamaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Rakornas yang juga diikuti Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari, Pj Sekdaprov Kalsel, Ketua Komisi III DPRD Prov Kalsel, dan Kepala Pelaksana BPBD Prov Kalsel tersebut rutin diselenggarakan setiap tahun, sebagai upaya pencegahan terjadinya bencana.
Pj Gubernur Kalsel ini juga me-review pesan penting Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat rakornas.
Dikatakan, dalam rentang waktu satu tahun, Februari 2020 hingga Februari 2021, sedikitnya ada 3.253 bencana yang terjadi di Indonesia, baik berupa bencana hidrometeorologi hingga bencana geologi.
Selain itu, Indonesia termasuk 35 negara yang paling rawan bencana di dunia.
"Dikatakan presiden, pengalaman kebencanaan ini harus dijadikan momentum untuk memperkokoh ketangguhan dalam menghadapi segala bentuk bencana yang terjadi di negeri ini," ujarnya mengutip pesan presiden.
Kepala Negara menyampaikan apresiasi atas peran besar yang diambil oleh jajaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menangani bencana yang telah terjadi di Indonesia.
Presiden mengungkapkan, pada tahun 2020 lalu, bangsa Indonesia dihadapkan pada berbagai bencana baik bencana alam maupun nonalam berupa pandemi COVID-19.
Dalam menghadapi pandemi COVID-19, Presiden menegaskan, penanganan pada sisi kesehatan dan ekonomi harus diselesaikan dalam waktu yang bersamaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021