Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, memastikan puskesmas unggul dibangun tahun ini di Kelurahan Sungai Andai, Banjarmasin Utara.
"Lahannya sudah siap, demikian juga anggarannya untuk pembangunan puskesmas unggulan Kota Banjarmasin ini, hingga dipastikan jadi dibangun sesuai rencana tahun ini," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi di Banjarmasin, Jumat.
Menurut dia, dibuatnya puskesmas unggul di Kelurahan Sungai Andai tersebut karena lahan yang tersedia cukup luas, sehingga bisa membangun gedung puskesmas besar.
"Diperhitungkan juga jumlah penduduk di sana yang cukup pada, yakni, sekitar 35 ribu jiwa, perlu tempat pelayanan kesehatan yang baik, karena selama ini hanya ada puskesmas pembantu di sana," papar Machli Riyadi.
Menurut dia, untuk pembangunan awal puskesmas unggul di Sungai Andai tersebut pemerintah kota sudah mengalokasikan sebesar Rp7 miliar.
Dikatakan Machli Riyadi, apabila nantinya anggaran yang sudah ditentukan tersebut masih belum cukup untuk membangun puskesmas secara keseluruhan, maka anggaran akan ditambah sesuai dengan kekurangannya pada anggaran perubahan tahun 2021 atau APBD murni tahun 2022.
"Pastinya akan dibangun sebaik-baiknya, sebab ini juga menjadi puskesmas induk," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, jumlah puskesmas di ibu kota provinsi Kalsel ini sudah sebanyak 26 puskesmas, padahal jumlah kelurahan sebanyak 52 kelurahan di lima kecamatan.
Namun, di Kota Banjarmasin yang memiliki penduduk sekitar 750 ribu jiwa ini terdapat beberapa rumah sakit umum daerah (RSUD), salah satunya milik pemerintah kota, yakni, RSUD Sultan Suriansyah di Jalan RK Ilir Banjarmasin Selatan.
Selain itu ada dua RSUD milik pemerintah provinsi, yakni, RSUD Ulin Banjarmasin dan RSUD Anshari Saleh Banjarmasin. Selain itu ada RS TPT dan Bhayangkara, belum lagi beberapa RS milik swasta.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
"Lahannya sudah siap, demikian juga anggarannya untuk pembangunan puskesmas unggulan Kota Banjarmasin ini, hingga dipastikan jadi dibangun sesuai rencana tahun ini," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi di Banjarmasin, Jumat.
Menurut dia, dibuatnya puskesmas unggul di Kelurahan Sungai Andai tersebut karena lahan yang tersedia cukup luas, sehingga bisa membangun gedung puskesmas besar.
"Diperhitungkan juga jumlah penduduk di sana yang cukup pada, yakni, sekitar 35 ribu jiwa, perlu tempat pelayanan kesehatan yang baik, karena selama ini hanya ada puskesmas pembantu di sana," papar Machli Riyadi.
Menurut dia, untuk pembangunan awal puskesmas unggul di Sungai Andai tersebut pemerintah kota sudah mengalokasikan sebesar Rp7 miliar.
Dikatakan Machli Riyadi, apabila nantinya anggaran yang sudah ditentukan tersebut masih belum cukup untuk membangun puskesmas secara keseluruhan, maka anggaran akan ditambah sesuai dengan kekurangannya pada anggaran perubahan tahun 2021 atau APBD murni tahun 2022.
"Pastinya akan dibangun sebaik-baiknya, sebab ini juga menjadi puskesmas induk," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, jumlah puskesmas di ibu kota provinsi Kalsel ini sudah sebanyak 26 puskesmas, padahal jumlah kelurahan sebanyak 52 kelurahan di lima kecamatan.
Namun, di Kota Banjarmasin yang memiliki penduduk sekitar 750 ribu jiwa ini terdapat beberapa rumah sakit umum daerah (RSUD), salah satunya milik pemerintah kota, yakni, RSUD Sultan Suriansyah di Jalan RK Ilir Banjarmasin Selatan.
Selain itu ada dua RSUD milik pemerintah provinsi, yakni, RSUD Ulin Banjarmasin dan RSUD Anshari Saleh Banjarmasin. Selain itu ada RS TPT dan Bhayangkara, belum lagi beberapa RS milik swasta.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021