Upaya Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan untuk membantu membangun kembali infrastruktur di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) setelah banjir melalui program LLDIKTI PEDULI mendapatkan dukungan bukan hanya dari perguruan tinggi se Kalimantan tetapi juga dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kalimantan Selatan.

Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan Profesor Udiansyah di Banjarmasin Rabu (10/02/2021) mengatakan, beberapa waktu lalu, pihaknya kedatangan tim dari Baznas Kalsel ke kantor LLDIKTI XI untuk memberikan dukungan rencana pembangunan Langgar Norhidayah di Desa Alat, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Kedatangan Tim Baznas yang diwakili Kepala Pelaksana Baznas Akhmad Nikhrawi Hamdie dan Wakil Kepala Pelaksana Saddam Nurhidayat untuk mengajak kolaborasi dan berkomitmen dengan LLDIKTI XI untuk membantu menyelesaikan pembangunan Langgar Norhidayah di Desa Alat. 

"Saya menyambut baik dan sangat berterimakasih atas peran serta Baznas Kalsel dalam Program LLDIKTI PEDULI. Saya yakin dengan dukungan Baznas program pembangunan langgar tersebut akan lebih cepat diselesaikan," katanya.

Menurut Prof Udiansyah,  Baznas menerima baik usulan kolaborasi pembangunan masjid di desa Alat yang merupakan salah satu bentuk tugas yang harus dilakukan oleh Baznas dalam program advokasi dakwah dan kemanusiaan. 

Mendukung pembangunan tersebut, Baznas Kalsel mengajak agar masing-masing mencari mitra untuk memberikan donasi bagi pembangunan itu. 
 
Kepala LLDIKTI Wilayah XI pimpin tim survei gabungan PTS Kalimantan ke Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) untuk melihat secara langsung kondisi daerah paskabanjir dan memastikan rencana pembangunan fasilitas umum dari LLDIKTI PEDULI. (Antaranews Kalsel/Humas LLDIKTI Wilayah XI)

Pada kesempatan itu, Akhmad Nikhrawi menyampaikan keyakinannya, bahwa akan banyak pihak yang bersedia menjadi donatur  terutama para mitra yang telah bekerja sama atau menjadi mitra Baznas Selama ini. 

"Begitu juga dengan LLDIKTI, saya harap, juga mengimbau lembaga perguruan tinggi untuk ikut serta terlibat dalam kegiatan ini," tutur Nakhrawi.

Dia berharap, melalui kegiatan bersama ini, upaya seluruh pihak untuk membangkitkan kembali pembangunan Kalsel dari dampak bencana bisa segera dituntaskan.

"Kami berharap, dengan kegiatan ini dapat memperkokoh rasa kesatuan dan persatuan bangsa terutama kepedulian terhadap bencana yang menimpa di daerah Kalimantan Selatan," katanya.

Sementara itu, hingga kini update donasi LLDIKTI XI PEDULI untuk korban terdampak banjir di kalsel, untuk pembangunan fasilitas umum yakni tempat ibadah hingga 10 Februari sebanyak Rp294.293.107.

Donasi tersebut, berasal dari perguruan tinggi di Kalimantan secara lambaga, pribadi civitas akaemika , karyawan LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan, bahkan ada sumbangan dari masyarakat umum dan pegawai dari LLDIKTI di wilayah Sumatera Selatan.

Sebelumnya, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan Profesor Udiansyah memimpin langsung tim survei yang terdiri dari gabungan PTS di Kalimantan Selatan untuk melihat secara langsung kondisi Kabupaten Hulu Sungai Tengah paskabanjir dan rencana bantuan pembangunan fasilitas umum yang akan dilakukan oleh tim LLDIKTI PEDULI.

Menurut Profesor Udiansyah di Banjarmasin Kamis (28/1/2021), dirinya bersama gabungan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) mendatangi lokasi paskabanjir di Desa Alat, Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, yang merupakan salah satu daerah yang paling berat terdampak banjir, seperti beberapa fasilitas umum mengalami rusak total bahkan lenyap.
 
. (Antaranews Kalsel/Humas LLDIKTI Wilayah XI)

Pewarta: .

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021