Marabahan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) berkonsentrasi mewujudkan Barito Kuala sebagai salah satu sumber pengembangan bibit sapi Bali murni.
"Total yang kini dikembangkan bibit sapi Bali murni di Barito Kuala sebanyak 2.117 ekor," kata Bupati Batola, H Hasanudin Murad, di Marabahan, Senin (29/12).
Menurutnya, melalui penerapan prinsip-prinsip pembibitan kelompok tani peternak pilihan dan unggulan sesuai standar mutu benih maupun bibit ternakdiharapkan dapat mendukung suksesnya program nasional.
"Program nasional tersebut berupa, pencapaian swasembada daging sapi atau kerbau, sehingga terwujudnya peternakan di Indonesia yang mampu mencukupi 90 persen dalam negeri," terangnya.
Selain itu dari pencapaian swasembada sapi, jelas bupati, mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi peternak di Kabupaten Barito Kuala.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015
"Total yang kini dikembangkan bibit sapi Bali murni di Barito Kuala sebanyak 2.117 ekor," kata Bupati Batola, H Hasanudin Murad, di Marabahan, Senin (29/12).
Menurutnya, melalui penerapan prinsip-prinsip pembibitan kelompok tani peternak pilihan dan unggulan sesuai standar mutu benih maupun bibit ternakdiharapkan dapat mendukung suksesnya program nasional.
"Program nasional tersebut berupa, pencapaian swasembada daging sapi atau kerbau, sehingga terwujudnya peternakan di Indonesia yang mampu mencukupi 90 persen dalam negeri," terangnya.
Selain itu dari pencapaian swasembada sapi, jelas bupati, mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi peternak di Kabupaten Barito Kuala.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015