Bupati Tabalong Anang Syakhfiani mengatakan saat ini tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi COVID-19 mencapai 98,18 persen dan tingkat pemakaian masker 96 persen.
“Dibanding kabupaten/kota lainnya Tabalong tertinggi untuk tingkat kesembuhan COVID-19," jelas Anang.
Hal ini disampaikan Anang saat rapat koordinasi gerakan dua juta masker di halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Rabu (3/2).
Baginya gerakan sejuta masker jilid pertama itu hasil luar biasa dengan realisasi hampir 1,3 juta masker.
“Prosentase ini didapat saat pelaksanaan operasi yustisi dan hanya empat persen yang belum memakai masker," ungkap Anang.
Capaian ini pun juga sudah Ia laporkan saat kunjungan pelaksana tugas Gubernur Kalsel, Kapolda dan Danrem 101/Antasari beberapa waktu lalu.
Selanjutnya pada gerakan sejuta masker jilid dua ini polanya sama seperti yang lalu yakni tiap instansi pemerintah, perusahaan, perbankan dan pemerintahan desa wajib menyediakan empat masker untuk pegawai, karyawan dan warganya .
Anang menambahkan gerakan tersebut paling tidak akan makin membumikan soal kewajiban memakai masker.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
“Dibanding kabupaten/kota lainnya Tabalong tertinggi untuk tingkat kesembuhan COVID-19," jelas Anang.
Hal ini disampaikan Anang saat rapat koordinasi gerakan dua juta masker di halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Rabu (3/2).
Baginya gerakan sejuta masker jilid pertama itu hasil luar biasa dengan realisasi hampir 1,3 juta masker.
“Prosentase ini didapat saat pelaksanaan operasi yustisi dan hanya empat persen yang belum memakai masker," ungkap Anang.
Capaian ini pun juga sudah Ia laporkan saat kunjungan pelaksana tugas Gubernur Kalsel, Kapolda dan Danrem 101/Antasari beberapa waktu lalu.
Selanjutnya pada gerakan sejuta masker jilid dua ini polanya sama seperti yang lalu yakni tiap instansi pemerintah, perusahaan, perbankan dan pemerintahan desa wajib menyediakan empat masker untuk pegawai, karyawan dan warganya .
Anang menambahkan gerakan tersebut paling tidak akan makin membumikan soal kewajiban memakai masker.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021