Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan menjalin kerja sama layanan perpustakaan di Lapas.
Penandatanganan kerja sama kedua belah pihak dilakukan Kadispersip Kalsel Nurliani dan Kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Kalsel Agus Toyib di Perpustakaan Palnam Banjarmasin, Senin.
"Harapan kami kerja sama ini mampu meningkatkan sinergi antara kedua belah pihak sekaligus komunikasi dan koordinasi terkait kegiatan yang sudah diprogramkan," ujar Bunda Nunung sapaan akrab Nurliani.
Ia mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas kunjungan Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalsel yang sekaligus menandatangani naskah kerja sama antara kedua belah pihak.
Ditekankan, kerja sama yang telah disepakati sangat berarti bagi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel karena akan lebih mendekatkan buku kepada warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan wilayah Kalsel.
"Kerja sama layanan mencakup Lapas, Lembaga Pembinaan Khusus Anak, dan Rumah Tahanan Negara lingkup Kemenkum dan HAM Kalsel yang juga menjadi tranformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial," ungkapnya.
Disebutkan, kerja sama sudah dijalin dengan Kemenkum dan HAM Kalsel terkait Penyelenggaraan Layanan Perpustakaan sudah sejak 2017 mencakup lapas, maupun rumah tahanan negara.
Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan yang dilayani antara lain, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Martapura, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kota Banjarbaru.
Kemudian, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Narkotika Karang Intan Kabupaten Banjar, Lapas Khusus Anak Kelas I Martapura, dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin.
Selanjutnya, Lapas Kelas IIA Kotabaru, Lapas Kelas IIA Rantau, Rumah Tahanan Kelas IIB Pelaihari Tanah Laut, Rumah Tahanan Kelas IIB Marabahan Barito Kuala dan Balai Pemasyarakatan Kelas I Banjarmasin.
"Harapan kami kerja sama mampu meningkatkan minat baca dan produktivitas warga binaan agar berdayaguna dan memiliki bekal ilmu yang bermanfaat dari bahan bacaan dan perpustakaan di Lapas," kata dia.
Kakanwil Kemenkum dan HAM Kalsel Agus Toyib mengatakan, pihaknya sangat mendukung kerja sama untuk meningkatkan pelayanan Dispersip Kalsel kepada warga binaan maupun masyarakat lainnya.
"Kami berharap melalui kerja sama dan saling sinergi Dispersip Kalsel dengan lembaga yang tersebar di kabupaten dan kota menumbuhkan minat baca masyarakat di wilayah masing-masing," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Penandatanganan kerja sama kedua belah pihak dilakukan Kadispersip Kalsel Nurliani dan Kepala Kanwil Kemenkum dan HAM Kalsel Agus Toyib di Perpustakaan Palnam Banjarmasin, Senin.
"Harapan kami kerja sama ini mampu meningkatkan sinergi antara kedua belah pihak sekaligus komunikasi dan koordinasi terkait kegiatan yang sudah diprogramkan," ujar Bunda Nunung sapaan akrab Nurliani.
Ia mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas kunjungan Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalsel yang sekaligus menandatangani naskah kerja sama antara kedua belah pihak.
Ditekankan, kerja sama yang telah disepakati sangat berarti bagi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kalsel karena akan lebih mendekatkan buku kepada warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan wilayah Kalsel.
"Kerja sama layanan mencakup Lapas, Lembaga Pembinaan Khusus Anak, dan Rumah Tahanan Negara lingkup Kemenkum dan HAM Kalsel yang juga menjadi tranformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial," ungkapnya.
Disebutkan, kerja sama sudah dijalin dengan Kemenkum dan HAM Kalsel terkait Penyelenggaraan Layanan Perpustakaan sudah sejak 2017 mencakup lapas, maupun rumah tahanan negara.
Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan yang dilayani antara lain, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Martapura, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kota Banjarbaru.
Kemudian, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Narkotika Karang Intan Kabupaten Banjar, Lapas Khusus Anak Kelas I Martapura, dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin.
Selanjutnya, Lapas Kelas IIA Kotabaru, Lapas Kelas IIA Rantau, Rumah Tahanan Kelas IIB Pelaihari Tanah Laut, Rumah Tahanan Kelas IIB Marabahan Barito Kuala dan Balai Pemasyarakatan Kelas I Banjarmasin.
"Harapan kami kerja sama mampu meningkatkan minat baca dan produktivitas warga binaan agar berdayaguna dan memiliki bekal ilmu yang bermanfaat dari bahan bacaan dan perpustakaan di Lapas," kata dia.
Kakanwil Kemenkum dan HAM Kalsel Agus Toyib mengatakan, pihaknya sangat mendukung kerja sama untuk meningkatkan pelayanan Dispersip Kalsel kepada warga binaan maupun masyarakat lainnya.
"Kami berharap melalui kerja sama dan saling sinergi Dispersip Kalsel dengan lembaga yang tersebar di kabupaten dan kota menumbuhkan minat baca masyarakat di wilayah masing-masing," katanya.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020