Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 5 Berry Nahdian Forqan-H Pahrijani, Taufiqur Rahman menyayangkan pengrusakan terhadap Alat Peraga Kampanye (APK) paslon BERANI di beberapa titik di HST, dan pihaknya menyerahkan penanganannya ke BAWASLU dan pihak berwajib.
Ia mengatakan, pengrusakan APK seperti terjadi di Pagat, Kecamatan Batu Benawa, di Walangsi dan Sungai Rangas batas Ambitu, pengrusakan juga terjadi di Matang Birik, sekitar 100 meter dari APK yang juga turut dibakar.
APK paslon BERANI di beberapa titik di wilayah HST dirusak (Antarakalsel/Fathur/Ist)
"Kita sudah melaporkan pengrusakan APK paslon kita kepada BAWASLU dan pihak berwajib, semoga segera bisa ditindaklanjuti agar tindakan serupa tidak terjadi lagi," katanya, dalam keterangan, di Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Rabu (18/11).
Dijelaskan dia, sangat disayangkan adanya pengrusakan APK tersebut, namun menyerahkan ke pihak berwenang dan juga telah menugaskan kepada SATGAS dan jaringan pendukung paslon BERANI untuk menggali informasi dari masyarakat, dan pihaknya tetap mengikuti prosedur yang ada.
Pihaknya yakin pasti ada hikmah dari kejadian pengrusakan APK tersebut, masyarakat nantinya akan semakin cinta dan malah makin bersimpati dengan pasangan nomor 5 Berry-Pahrijani.
APK paslon BERANI di beberapa titik di wilayah HST dirusak (Antarakalsel/Fathur/Ist)
Ia juga mengimbau kepada semua pihak dan pendukung untuk tetap menjaga suasana tertib, damai kondusif di Kabupaten HST yang merupakan cerminan dari pikada yang paling demokratis di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan adanya lima paslon yang berlaga.
Diketahui, pengrusakan APK di tahapan pilkada HST memang tidak kali ini saja, sebelumnya juga terjadi pada paslon lain, banyak APK tersebut dirusak di beberapa titik dengan pola merobek serta merusak foto wajah paslon peserta di PIlkada 9 Desember 2020 mendatang, dan hingga kini pelaku belum diketahui.
APK paslon BERANI di beberapa titik di wilayah HST dirusak (Antarakalsel/Fathur/Ist)
