Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan bekerja sama dengan Bank Kalsel meluncurkan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pendapatan Daerah (SIMPATDA) untuk menghasilkan informasi keuangan yang relevan, cepat, akurat, lengkap dan dapat diuji kebenarannya.

Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Abdul Wahid HK di Amuntai, Senin (9/11) mengatakan, SIMPATDA merupakan sistem menajeman Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dapat membantu mengolah informasi dasar PAD menjadi instrumen - instrumen perencanaan pengendalian pungutan PAD.

"Aplikasi SIMPATDA dikembangan dengan mengacu kepada Undang - Undang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 tentang pembangunan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, " ujar Wahid.
 
Bupati HSU H Abdul Wahid HK bersama pejabat Bank Kalsel dan Kepala BPPRD saat peluncuran Aplikasi SIMPATDA di Mess Negara Dipa Amuntai, Senin (9/11). (Antaranews Kalsel/ Diskominfo HSU/Eddy A)

Wahid mengatakan, SIMPATDA memiliki kelebihan seperti dapat menyajikan data secara realtime terhadap PAD, menghasilkan dan menampilkan keluaran (out put) dari data pajak daerah secara cepat dan akurat.

Selain itu, kata Wahid, sistem ini juga dapat meminimalisasi kemungkinan terjadinya kesalahan data karena modul-modul yang ada bersifat khusus.

"Harapan kita bersama dengan adanya SIMPATDA pengelolaan keuangan khususnya PAD kita bisa lebih baik," tandasnya.

Acara yang berlangsung virtual di Mess Negara Dipa Amuntai ini dihadiri Sekretaris Daerah HSU, Perwakilan Direktur Bank Kalsel Provinsi Kalimantan Selatan dan Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten HSU

 

Pewarta: Eddy Abdillah

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020