Festival Hak Asasi Manusia (HAM) 2020 yang akan digelar di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mulai digelar seminar nasional bertema "Pilkada Serentak 2020 dalam perspektif HAM".

Acara seminar yang diselenggarakan Komisi HAM RI itu dibuka Plt Wali Kota Banjarmasin H Hermansyah melalui Kasubag Bantuan Hukum, Bagian Hukum Pemkot Banjarmasin, Untung Eko Laksono melalui daring di Command Center Balaikota Banjarmasin, Selasa.

Eko Laksono menyampaikan sambutan Plt Wali Kota Banjarmasin mengatakan, sesuai dengan tema yang diangkat dalam rangkaian Festival HAM ini, maka seluruh wilayah di negeri ini yang akan melaksanakan pilkada serentak di masa pandemi COVID-19 ini akan menjadi sebuah tantangan besar yang harus dapat dilalui.

Selain harus memenuhi kak konstitusi warga, kata dia, pemerintah daerah juga dituntut untuk melaksanakan kewajibannya dalam menghormati, melindungi dan memenuhi hak asasi manusia seluruh warganya.

"Karena sudah dipastikan Menteri Dalam Negeri, Pilkada Serentak 2020 tetap dilaksanakan sesuai jadwal pada 9 Desember, meski pandemi COVID-19 tidak berakhir," tuturnya.

Bagi kota dan kabupaten di Indonesia, khususnya Kota Banjarmasin yang melaksanakan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, kondisi ini menjadi tantangan tersendiri untuk disukseskan.

Karena, lanjutnya, tidak hanya pemenuhan hak konstitusional warga yang harus dipenuhi untuk bisa sukses menyampaikan hak pilihnya.

Namun katanya lagi, hak-hak mendasar lain dalam pesta demokrasi ini, salah satunya dapat juga sukses memberikan keamanan terhindar dari penularan virus yang mematikan tersebut.

Untuk itulah, kata Eko Laksono, melalui gelar seminar daring ini, diharapkan dapat menyebarluaskan nilai-nilai hak asasi manusia tersebut kepada para kepala daerah dan masyarakat sipil.

Kemudian, ucapnya lagi, menyebarluaskan informasi tata kelola Pilkada serentak tahun 2020 yang berspektif HAM ini hingga dapat terlaksanakanya kerja sama yang baik antarlembaga terkait dan terjadi tukar menukar pengalaman diantara para peserta seminar dengan narasumber.

"Kami atas nama Pemerintah Kota Banjarmasin menyambut baik kegiatan ini, teriring ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini," pungkasnya.

Tampak hadir dalam kegiatan seminar dalam rangkaian Festival HAM tahun 2020 yang resminya akan dilaksanakan pada Desember di Banjarmasin sebagai tuan rumahnya tersebut, yakni Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Amiruddin.

Kemudian Epidemilogi dr Pandu Riono, Direktur Eksekutif International Forum Indonesian Development (INFID) Sugeng Bahagijo. Ketua Komisi Perempuan, Andy Yentriyani dan Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko.

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020