DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) dalam hal ini Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur yang juga membidangi pertambangan serta energi akan segera mengundang Pertamina terkait masalah bahan bakar minyak (BBM) di provinsinya tersebut.

Sekretaris Komisi III DPRD Kalsel H Gusti Abidinsyah SSos MM mengemukakan itu di Banjarmasin, Senin siang usai menerima pengunjukrasa dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) sehubungan masalah BBM.

"Persoalannya harga BBM seperti jenis premium atau bensin tetap tergolong tinggi, sementara harga minyak dunia belakangan sudah mengalami penurunan," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar itu mengutip keterangan pengunjukrasa.

Selain itu, untuk BBM jenis tertentu seperti premium bersubsidi sulit mendapatkan atau sering kosong pada beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di sejumlah tempat sebagaimana halnya di Banjarmasin, Ibu kota Kalsel.

Begitu pula gas elpiji bersubsidi atau tabung isi tiga kilogram (dengan sebutan si Melon) selain langka/kosong pada pangkalan belakangan ini juga harga mengalami kenaikan cukup tinggi.

"Seperti di wilayah Kota Banjarmasin sendiri satu tabung  Gas Melon berkisar antara Rp30.000 - Rp35.000," kutip wakil rakyat dari Partai Demokrat itu.

Terhadap permasalahan BBM dan gas elpiji bersubsidi (tabung isi tiga kilogram) itu, laki-laki kelahiran Tahun 1965 berbintang Pisces tersebut menyatakan, akan membicarakan secara internal terlebih dahulu di Komisi III DPRD Kalsel sebelum mengundang Pertamina.

"Kita juga ingin mengetahui, apakah persoalan BBM dan gas elpiji tiga kilogram itu karena pengurangan kuota atau sebab masalah teknis angkutan mengalami keterlambatan," lanjut mantan anggota DPRD Kabupaten Banjar tersebut.

"Dari hasil pertemuan dengan Pertamina itu akan kami publikasikan, serta sampai kepada LSM yang berunjukrasa untuk menunjukkan DPRD Kalsel juga tidak pernah diam, tetapi berusaha memperjuangkan aspirasi masyarakat,"  demikian Abidinsyah.

Sebelum ke DPRD Kalsel itu, pengunjukrasa menggunakan mobil Pik Up dan pegeras suara itu/LSM tersebut juga unjuk rasa di DPRD Kota Banjarmasin serta Kantor Perwakilan Pertamina - Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin.
 

Pewarta: Syamsuddin Hasan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020