Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan Hj Azizah Sri Widari mengatakan,  kasus COVID-19 di Batola, Sabtu (8/8) hingga pukul 13.00 wita terjadi penambahan pasien positif  COVID-19 sebanyak 14 orang dan pasien sembuh 17 orang.

Terkait 17 pasien sembuh, Azizah mengutarakan, 11 orang berasal dari Kecamatan Marabahan, 4empat orang dari Anjir Pasar, satu orang dari  Rantau Badauhdan satu orang dari Alalak. 

“11 pasien sembuh dari Marabahan dialami Btl-370 (wanita 34 tahun), Btl-381 (wanita 74 tahun), Btl-388 (wanita 18 tahun), Btl-389 (wanita 9 tahun), Btl-415 (wanita 39 tahun), Btl-416 (laki-laki 27 tahun), Btl-418 (laki-laki 15 tahun), Btl-419 (laki-laki 13 tahun),  Btl-420 (wanita 42 tahun), Btl-423 (wanita 13 tahun) dan Btl-425 (laki-laki 44 tahun),” ucapnya, di Marabahan, Sabtu (8/8).. 

Sementara empat pasien sembuh dari Anjir Pasar, lanjutnya, dua di antaranya anak-anak masing-masing dialami Btl-340 (wanita 4 tahun) dan Btl-213 (wanita 6 tahun). Sedangkan 2 lainnya dialami Btl-213 (wanita 73 tahun) dan Btl-363 (wanita 38 tahun). 

Selanjutnya, jelas dia, untuk pasien sembuh dari Rantau Badauh dan Alalak dialami Btl-390 (laki-laki 23 tahun) dan Btl-398 (wanita 31 tahun). 

“Pasien-pasien itu tadinya dari pemantauan Tim COVID-19 Karantina Khusus BPSDMD Banjarbaru, terkecuali dari Anjir Pasar dan Rantau Badauh yang berasal dari pemantauan Tim COVID-19 masing-masing kecamatan,” paparnya.

 Azizah menyebutkan, saat ini mereka harus melanjutkan isolasi mandiri 14 hari di rumah untuk menjaga kesehatan.

Menyinggung penambahan 14 pasien konfirmasi positif, menurut Kadinkes Batola itu, berasal dari Kecamatan Alalak 11 orang serta masing-masing satu orang dari Kecamatan Marabahan, Cerbon, dan Tamban. 

Terhadap 11 pasien positif dari Alalak, urai Azizah, satu diantaranya dialami anak perempuan berusia 2 tahun dengan inisial Btl-481. Sedangkan 10 orang sisanya berinisial Btl-470 (wanita 15 tahun), Btl-471 (wanita 12 tahun), Btl-472 (laki-laki 28 tahun), Btl-473 (wanita 13 tahun), Btl-474 (wanita 25 tahun), Btl-475 (wanita 25 tahun), Btl-477 (laki-laki 52 tahun), Btl-478 (laki-laki 28 tahun), Btl-479 (laki-laki 26 tahun), dan Btl-480 (wanita 27 tahun). 

Sementara pasien positif dari Marabahan,;yerang dia,  dialami Btl-468 (wanita 37 tahun), dari Cerbon Btl-469 (laki-laki 47 tahun), dan dari Alalak Btl-470 (wanita 15 tahun). 

“Semua pasien yang sebelumnya berstatus kontak erat itu kini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing,” papar wanita ramah itu.

Dia menyebut, total pasien positif di Batola menjadi 480 orang sedangkan pasien sembuh 322 orang.

Azizah juga melaporkan hasil pantauan COVID-19 di Bumi Ije Jela yang seluruhnya mencapai 811 atau bertambah 24 kasus dibanding, Jumat (7/8). 

Dari 811 kasus keseluruhan itu,  urai Azizah, terdiri dari suspek/ODP 62 kasus (bertambah dua kasus), probable (PDP) satu kasus (tetap), kontak erat (OTG) 268 kasus  (bertambah delapan kasus), serta kasus konfirmasi (konfirmasi positif) 480 kasus  (bertambah 14 kasus).  

Pewarta: Arianto

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020