Partai Golkar masih mengkaji bakal calon atau balon Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan pada pemilihan kepala daerah Tahun 2020.
Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) DR (HC) H Supian HK SH MH mengemukakan itu dalam jumpa pers di Sekretariat partisipasi politik (Parpol) tingkat provinsi tersebut - Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Senin.
"Oleh karenanya kami belum mengusulkan Balon Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Tanbu tersebut ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar," tegas Supian HK yang juga Ketua DPRD Kalsel.
"Kami masih mengkaji dan mempertimbangkan siapa yang cocok Golkar usung atau dukung untuk menjadi Balon Bupati dan Wabup Tanbu tersebut," lanjutnya didampingi Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalsel Kolonel Inf (Pur) Nasib Alamsyah.
Namun empat kabupaten dan dua kota lain yang ikut pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Kalsel 2020, DPD Partai Golkar provinsi setempat sudah mengusulkan ke DPP-nya Balon Bupati/Wali Kota dan Wabup/Wakil Wali Kota (Wawali).
Keempat Balon Bupati dan Wabup usulan DPD Partai Golkar Kalsel, untuk Kabupaten Banjar masing-masing H Rusli - mantan Ketua DPRD setempat, kini anggota DPRD provinsi tersebut dan KH Muhammad Fadlan Asy'ari (ulama/tokoh agama).
Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Balon Bupati H Sabran Effendi SH - Wakil Ketua DPRD setempat dan Ketua Partai Golkar di Kabupaten tersebut. Kabupaten Balangan Balon Bupati Drs H Ansharuddin MSi (petahana) dan Wabup M Nor Iswan SPd - anggota DPRD dan Ketua PKS setempat.
Kemudian Kotabaru atau Kabupaten paling timur Kalsel untuk Balon Bupati H Sayed Ja'far Alaydrus SH (petahana) juga Ketua Golkar setempat, dan Wabup Andi Rudi Latif SH - wiraswasta/kader partai politik (Parpol) tersebut.
Sementara Balon Wali Kota Banjarmasin Drs H Abdul Haris Makkie MSi - Sekdaprov Kalsel dan Plt Ketua SOKSI serta Nahdlatul Ulama (NU) tingkat provinsi setempat, dan Wawali H Yuni Abdi Nur Sulaiman - wiraswasta/fungsionaris Partai Golkar Kalsel.
Banjarbaru Balon Wali Kota dan Wawali dari petahana masing-masing Drs H Nadjmi Adhabu MSi (Golkar), serta Ir H Darmawan Jaya Setiawan - mantan Ketua DPC PPP kota setempat.
"Kesemua itu baru kami usulkan ke DPP Partai Golkar untuk mendapatkan rekomendasi, yang keputusan terakhir berada pada DPP," demikian Supian HK, didampingi Koordinator Pemenangan Pilkada Partai Golkar Kalsel H Puar Junaidi S.Sos.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Selatan (Kalsel) DR (HC) H Supian HK SH MH mengemukakan itu dalam jumpa pers di Sekretariat partisipasi politik (Parpol) tingkat provinsi tersebut - Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Senin.
"Oleh karenanya kami belum mengusulkan Balon Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Tanbu tersebut ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar," tegas Supian HK yang juga Ketua DPRD Kalsel.
"Kami masih mengkaji dan mempertimbangkan siapa yang cocok Golkar usung atau dukung untuk menjadi Balon Bupati dan Wabup Tanbu tersebut," lanjutnya didampingi Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalsel Kolonel Inf (Pur) Nasib Alamsyah.
Namun empat kabupaten dan dua kota lain yang ikut pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Kalsel 2020, DPD Partai Golkar provinsi setempat sudah mengusulkan ke DPP-nya Balon Bupati/Wali Kota dan Wabup/Wakil Wali Kota (Wawali).
Keempat Balon Bupati dan Wabup usulan DPD Partai Golkar Kalsel, untuk Kabupaten Banjar masing-masing H Rusli - mantan Ketua DPRD setempat, kini anggota DPRD provinsi tersebut dan KH Muhammad Fadlan Asy'ari (ulama/tokoh agama).
Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Balon Bupati H Sabran Effendi SH - Wakil Ketua DPRD setempat dan Ketua Partai Golkar di Kabupaten tersebut. Kabupaten Balangan Balon Bupati Drs H Ansharuddin MSi (petahana) dan Wabup M Nor Iswan SPd - anggota DPRD dan Ketua PKS setempat.
Kemudian Kotabaru atau Kabupaten paling timur Kalsel untuk Balon Bupati H Sayed Ja'far Alaydrus SH (petahana) juga Ketua Golkar setempat, dan Wabup Andi Rudi Latif SH - wiraswasta/kader partai politik (Parpol) tersebut.
Sementara Balon Wali Kota Banjarmasin Drs H Abdul Haris Makkie MSi - Sekdaprov Kalsel dan Plt Ketua SOKSI serta Nahdlatul Ulama (NU) tingkat provinsi setempat, dan Wawali H Yuni Abdi Nur Sulaiman - wiraswasta/fungsionaris Partai Golkar Kalsel.
Banjarbaru Balon Wali Kota dan Wawali dari petahana masing-masing Drs H Nadjmi Adhabu MSi (Golkar), serta Ir H Darmawan Jaya Setiawan - mantan Ketua DPC PPP kota setempat.
"Kesemua itu baru kami usulkan ke DPP Partai Golkar untuk mendapatkan rekomendasi, yang keputusan terakhir berada pada DPP," demikian Supian HK, didampingi Koordinator Pemenangan Pilkada Partai Golkar Kalsel H Puar Junaidi S.Sos.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020