Dibalik bertambahnya kasus terkonfirmasi positif bagi 24 pedagang Pasar Baru dan Pasar Wangkang Marabahan, Senin (15/6), terselip informasi satu pasien COVID-19 di Barito Kuala (Batola) Kalimantan Selatan sembuh.
Pasien sembuh adalah, Btl-33 berasal dari Kecamatan Alalak. Pasien lelaki berusia 24 tahun sempat dirawat di Karantina Ambulung Banjarbaru itu sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction/Reaksi Berantai Polimerase selama dua kali dengan hasil negatif.
Juru Bicara Tanggap Darurat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (Gustu-PP) COVID-19 Batola Hj Azizah Sri Widari menyatakan, setelah sembuh Btl-33 harus melanjutkan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari untuk menjaga kondisi kesehatan.
“Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT kami menyampaikan berita baik atas kesembuhan satu orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19,” paparnya.
Sembuhnya Btl-33, menurut dia, menambah rentetan kesembuhan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Batola yang totalnya sudah mencapai 25 orang.
Btl-33 diketahui terkonfirmasi positif, jelas dia, setelah melalui pemeriksaan PCR pada 29 April lalu bersama tiga pasien lainnya yakni, Btl-31 dan Btl-32 dari Mandastana serta Btl-34 dari Barambai.
Selain menyampaikan kesembuhan Btl-33, Azizah yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batola ini juga melaporkan perkembangan kasus COVID-19 di Batola, hingga Senin (15/6) pukul 12.43 wita, keseluruhan kasus COVID-19 terjadi di Batola berjumlah 585 orang.
Dari 585 kasus itu, ungkap dia, terdapat orang dalam pemantauan (ODP) 134 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) empat orang , orang tanpa gejala (OTG) 268 orang dan terkonfirmasi positif 179 orang , sembuh 25 orang, meninggal tiga dan dirawat 105 orang masing-masing di RSUD Abdul Aziz marabahan enam orang, di RSUD Ansari Saleh Banjarmasin enam orang , Karantina SKB 30 orang, Karantina Provinsi 60 orang, Karantina Mess KTM Marabahan satu orang, RS Bhayangkara satu orang, RSUD Ulin Banjarmasin satu orang, dan isolasi mandiri 46 orang.
Berdasarkan pengamatan, hingga Senin (15/6) dari keseluruhan kasus di Batola, ternyata Kecamatan Marabahan tergolong mendominasi dengan total 165 kasus masing-masing terkonfirmasi positif 37 orang, PDPtiga orang, OTG 51 orang, dan ODP 74 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Pasien sembuh adalah, Btl-33 berasal dari Kecamatan Alalak. Pasien lelaki berusia 24 tahun sempat dirawat di Karantina Ambulung Banjarbaru itu sembuh berdasarkan hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction/Reaksi Berantai Polimerase selama dua kali dengan hasil negatif.
Juru Bicara Tanggap Darurat Gugus Tugas Percepatan Penanganan (Gustu-PP) COVID-19 Batola Hj Azizah Sri Widari menyatakan, setelah sembuh Btl-33 harus melanjutkan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari untuk menjaga kondisi kesehatan.
“Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT kami menyampaikan berita baik atas kesembuhan satu orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19,” paparnya.
Sembuhnya Btl-33, menurut dia, menambah rentetan kesembuhan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Batola yang totalnya sudah mencapai 25 orang.
Btl-33 diketahui terkonfirmasi positif, jelas dia, setelah melalui pemeriksaan PCR pada 29 April lalu bersama tiga pasien lainnya yakni, Btl-31 dan Btl-32 dari Mandastana serta Btl-34 dari Barambai.
Selain menyampaikan kesembuhan Btl-33, Azizah yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Batola ini juga melaporkan perkembangan kasus COVID-19 di Batola, hingga Senin (15/6) pukul 12.43 wita, keseluruhan kasus COVID-19 terjadi di Batola berjumlah 585 orang.
Dari 585 kasus itu, ungkap dia, terdapat orang dalam pemantauan (ODP) 134 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) empat orang , orang tanpa gejala (OTG) 268 orang dan terkonfirmasi positif 179 orang , sembuh 25 orang, meninggal tiga dan dirawat 105 orang masing-masing di RSUD Abdul Aziz marabahan enam orang, di RSUD Ansari Saleh Banjarmasin enam orang , Karantina SKB 30 orang, Karantina Provinsi 60 orang, Karantina Mess KTM Marabahan satu orang, RS Bhayangkara satu orang, RSUD Ulin Banjarmasin satu orang, dan isolasi mandiri 46 orang.
Berdasarkan pengamatan, hingga Senin (15/6) dari keseluruhan kasus di Batola, ternyata Kecamatan Marabahan tergolong mendominasi dengan total 165 kasus masing-masing terkonfirmasi positif 37 orang, PDPtiga orang, OTG 51 orang, dan ODP 74 orang.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020