Oleh Imam Hanafi
Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, melakukan studi banding ke Kota Surabaya, Jawa Timur, yang meraih predikat "City of the Futre" untuk dijadikan bahan rujukan bagi perkembangan kota setempat.
Anggota Komisi II DPRD Kotabaru Hj Alamaturadiah, Rabu, mengatakan salah satu dari banyak tujuan kalangan dewan melakukan studi banding ke Kota Surabaya adalah untuk mendapatkan informasi langsung dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terkait raihan predikat pemerintah kota dalam menata dan mengelola kota menjadi bagus, dan diakui bukan hanya dalam negeri tetapi juga internasional.
Kota Surabaya meraih sejumlah penghargaan tingkat dunia sebagai kota terbaik, dan yang terakhir meraih "Socrates Award" 2014 kategori "City of the Future" dari "Europe Business Assembly" di London, Inggris, pada 16 April 2014.
"Sesuai agenda, kunjungan kerja di Surabaya yang belangsung mulai 21 hingga 25 April ini banyak yang akan dikaji dan jadi bahan rujukan atau referensi, di antaranya Pemerintah Kota, Dinas Perkebunan, Dinas Perhubungan dan DPRD Surabaya," ujar Hj Atul.
Tentang pengelolaan kota, lanjut dia, keberhasilan Kota Surabaya sudah tidak diragukan lagi, terbukti dengan penganugerahan penghargaan tingkat nasional hingga internasional.
Begitu juga di bidang perkebunan, banyak informasi yang diperoleh tata kelola perekonomian khususnya dari sektor ini di Surabaya juga menunjukkan hasil yang bagus, contohnya perkebunan tebu yang membawa kesejahteraan bukan hanya bagi investor tapi juga petani.
"Kami ingin mengetahui bagaimana kiat dan `formula` yang diterapkan antara perusahaan selaku investor dengan petani sebagai mitra, sehingga masing-masing mendapatkan manfaat dan pendapatan yang adil dan proporsional," ujar Hj Atul seraya menjelaskan yang diadopsi adalah sistemnya yang kemungkinan cocok jika diterapkan dengan pola kemitraan petani sawit di Kabupaten Kotabaru.
Selain itu, lanjut dia, dalam kunjungan kerja ini masih banyak yang akan digali dan pelajari dari Kota Pahlawan ini, termasuk ke DPRD Kota Surabaya, khususnya pembahasan tentang pengambilan sikap terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) dari eksekutif.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014
Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, melakukan studi banding ke Kota Surabaya, Jawa Timur, yang meraih predikat "City of the Futre" untuk dijadikan bahan rujukan bagi perkembangan kota setempat.
Anggota Komisi II DPRD Kotabaru Hj Alamaturadiah, Rabu, mengatakan salah satu dari banyak tujuan kalangan dewan melakukan studi banding ke Kota Surabaya adalah untuk mendapatkan informasi langsung dari Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terkait raihan predikat pemerintah kota dalam menata dan mengelola kota menjadi bagus, dan diakui bukan hanya dalam negeri tetapi juga internasional.
Kota Surabaya meraih sejumlah penghargaan tingkat dunia sebagai kota terbaik, dan yang terakhir meraih "Socrates Award" 2014 kategori "City of the Future" dari "Europe Business Assembly" di London, Inggris, pada 16 April 2014.
"Sesuai agenda, kunjungan kerja di Surabaya yang belangsung mulai 21 hingga 25 April ini banyak yang akan dikaji dan jadi bahan rujukan atau referensi, di antaranya Pemerintah Kota, Dinas Perkebunan, Dinas Perhubungan dan DPRD Surabaya," ujar Hj Atul.
Tentang pengelolaan kota, lanjut dia, keberhasilan Kota Surabaya sudah tidak diragukan lagi, terbukti dengan penganugerahan penghargaan tingkat nasional hingga internasional.
Begitu juga di bidang perkebunan, banyak informasi yang diperoleh tata kelola perekonomian khususnya dari sektor ini di Surabaya juga menunjukkan hasil yang bagus, contohnya perkebunan tebu yang membawa kesejahteraan bukan hanya bagi investor tapi juga petani.
"Kami ingin mengetahui bagaimana kiat dan `formula` yang diterapkan antara perusahaan selaku investor dengan petani sebagai mitra, sehingga masing-masing mendapatkan manfaat dan pendapatan yang adil dan proporsional," ujar Hj Atul seraya menjelaskan yang diadopsi adalah sistemnya yang kemungkinan cocok jika diterapkan dengan pola kemitraan petani sawit di Kabupaten Kotabaru.
Selain itu, lanjut dia, dalam kunjungan kerja ini masih banyak yang akan digali dan pelajari dari Kota Pahlawan ini, termasuk ke DPRD Kota Surabaya, khususnya pembahasan tentang pengambilan sikap terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) dari eksekutif.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2014