Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) HM Lutfi Saifuddin mengajak semua lapisan masyarakat, terutama di provinsinya untuk memaknai Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2020 dengan meningkatkan silaturahmi dalam keluarga masing-masing.
"Selain menjadikan momentum saling mengoreksi diri, jadikanlah Harganas 2020 untuk meningkatkan silaturahmi serta menumbuhkan kembali nilai kebaikan dalam lingkungan keluarga kita masing-masing," lanjutnya menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin, Sabtu.
Pasalnya, menurut Ketua Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel tersebut, bagaimana pun keluarga memiliki peran utama dalam pembentukan karakter generasi penerus dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik, bahagia dan sejahtera.
"Karenanya peran keluarga harus terus terpelihara guna menunjang pencapaian masa depn yang gemilang sesuai tuntunan agama," ujar Ketua Komisi IV DPRD Kalsel yang juga membidangi pendidikan dan keagamaan itu.
"Harus ada minimal satu perbaikan hubungan kekeluargaan dalam setiap tahun peringatan Harganas, yang perlu kita tanamkan pada momentum tahun ini," lanjut anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin itu mencontohkan, salah satunya mungkin dengan menjadikan "sarana Gatget" sebagai pengerat hubungan keluarga, bukan sebaliknya menjadi perenggang.
"Atau menjadikan hari libur/Ahad sebagai hari wajib berkumpul dengan keluarga
dan seterusnya," saran politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut.
"Mari kita maknai Harganas dengan minimal satu perbaikan dalam hubungan kekeluargaan kita. Dan alangkah eloknya kalau hubungan kekeluargaan tersebut dapat tumbuh dan berkembang dalam bermasyarakat secara lebih luas lagi," lanjutnya.
Peringatan Harganas 2020 tanpa kegiatan secara seremonial sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, karena dalam suasana masih mewabah virus Corona atau COVID-19.
"Namun kita berharap, walau tanpa kegiatan seremonial, tidak akan mengurangi makna dari Harganas tersebut, baik dalam hubungan berbangsa dan bernegara serta bermasyarakat, sehingga tetap terjaga keadaan yang sudah kondusif," demikian Lutfi Saifuddin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
"Selain menjadikan momentum saling mengoreksi diri, jadikanlah Harganas 2020 untuk meningkatkan silaturahmi serta menumbuhkan kembali nilai kebaikan dalam lingkungan keluarga kita masing-masing," lanjutnya menjawab Antara Kalsel di Banjarmasin, Sabtu.
Pasalnya, menurut Ketua Komisi IV Bidang Kesra DPRD Kalsel tersebut, bagaimana pun keluarga memiliki peran utama dalam pembentukan karakter generasi penerus dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik, bahagia dan sejahtera.
"Karenanya peran keluarga harus terus terpelihara guna menunjang pencapaian masa depn yang gemilang sesuai tuntunan agama," ujar Ketua Komisi IV DPRD Kalsel yang juga membidangi pendidikan dan keagamaan itu.
"Harus ada minimal satu perbaikan hubungan kekeluargaan dalam setiap tahun peringatan Harganas, yang perlu kita tanamkan pada momentum tahun ini," lanjut anggota DPRD Kalsel dua periode tersebut.
Wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel I/Kota Banjarmasin itu mencontohkan, salah satunya mungkin dengan menjadikan "sarana Gatget" sebagai pengerat hubungan keluarga, bukan sebaliknya menjadi perenggang.
"Atau menjadikan hari libur/Ahad sebagai hari wajib berkumpul dengan keluarga
dan seterusnya," saran politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut.
"Mari kita maknai Harganas dengan minimal satu perbaikan dalam hubungan kekeluargaan kita. Dan alangkah eloknya kalau hubungan kekeluargaan tersebut dapat tumbuh dan berkembang dalam bermasyarakat secara lebih luas lagi," lanjutnya.
Peringatan Harganas 2020 tanpa kegiatan secara seremonial sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, karena dalam suasana masih mewabah virus Corona atau COVID-19.
"Namun kita berharap, walau tanpa kegiatan seremonial, tidak akan mengurangi makna dari Harganas tersebut, baik dalam hubungan berbangsa dan bernegara serta bermasyarakat, sehingga tetap terjaga keadaan yang sudah kondusif," demikian Lutfi Saifuddin.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020