Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) melalui Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil dan Perindustrian (Disnakerkop UKP) HSS melaksanakan pendampingan untuk input pendaftaran untuk registrasi Kartu Prakerja.
Kepala Disnakerkop UKP HSS Hendro Martono, di Kandangan, Jum'at (17/4), mengatakan hari terakhir ini terakhir gelombang l sudah terinput sebanyak 315 orang atau pekerja, ini belum termasuk yang menginput sendiri di rumah, selanjutnya menunggu seleksi dan verifikasi dari pusat via online.
"Untuk bantuan pendampingan yang diberikan dalam penginputan pembuatan akun Kartu Prakerja adalah bagi mereka warga pekerja yang tidak memiliki sarana online atau hp android," katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Kadisnakerkop UKP HSS : Pendaftaran online Kartu Pencari Kerja gratis tanpa antri
Dijelaskan dia, Kartu prakerja adalah program pusat dalam upaya peningkatan kompetensi kerja yang diberikan dalam bentuk pembiayaan pelatihan dan insentif pasca pelatihan, setiap peserta hanya bisa menerima bantuan ini sekali seumur hidup.
Total bantuan ini sebesar Rp3.550.000,-, Rincian bantuan ini, berupa bantuan yang nilainya Rp1 juta rupiah, bantuan pasca pelatihan sebesar RP600 ribu perbulan sebanyak empat kali, dan bantuan survei kebekerjaan Rp150 ribu per orang untuk tiga kali survey.
Syarat untuk mendapatkan Kartu Prakerja antaralain, Warga Negara Indonesia (WNI), tidak sedang sekolah atau kuliah tahun ini, berusia di atas 18 tahun, juga untuk pekerja formal atau informal yang terdampak COVID-19.
Kartu Prakerja berupa melindungi para pencari kerja dan pekerja formal dan informal yang terkena dampak dari berkurangnya aktivitas ekonomi secara nasional saat ini, akibat pandemi COVID19, untuk prakerja ini pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran hingga Rp20 triliun.
Baca juga: Siap siaga cegah Corona, perusahaan sawit HSS patuhi edaran pemerintah
"Ini Gelombang l, nanti akan dibuka lagi untuk Gelombang ll, kami berharap akan banyak dari warga pekerja HSS yang bisa lolos verifikasi," katanya.
Metode pelatihan yang digunakan nantinya secara online atau daring, peserta pelatihan dalam memilih jenis pelatihan dari mitra pelatihan yang ada, dan untuk Kabupaten HSS berdasarkan data Kelembangaan Kemnaker RI saat ini untuk mitra prakerja ada satu, yakni LPP Stkom Sapta Computer Kandangan.
LPP Stkom Sapta Computer Kandangan merupakan anak usaha dari group Yayasan Sapta Bangun Persada, dengan kejuruan pelatihan unggulan pariwisata, teknologi informasi dan komunikasi, bisnis dan manajemen, pengembangan sosial dan metolodologi pelatihan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Kepala Disnakerkop UKP HSS Hendro Martono, di Kandangan, Jum'at (17/4), mengatakan hari terakhir ini terakhir gelombang l sudah terinput sebanyak 315 orang atau pekerja, ini belum termasuk yang menginput sendiri di rumah, selanjutnya menunggu seleksi dan verifikasi dari pusat via online.
"Untuk bantuan pendampingan yang diberikan dalam penginputan pembuatan akun Kartu Prakerja adalah bagi mereka warga pekerja yang tidak memiliki sarana online atau hp android," katanya, saat memberikan keterangan.
Baca juga: Kadisnakerkop UKP HSS : Pendaftaran online Kartu Pencari Kerja gratis tanpa antri
Dijelaskan dia, Kartu prakerja adalah program pusat dalam upaya peningkatan kompetensi kerja yang diberikan dalam bentuk pembiayaan pelatihan dan insentif pasca pelatihan, setiap peserta hanya bisa menerima bantuan ini sekali seumur hidup.
Total bantuan ini sebesar Rp3.550.000,-, Rincian bantuan ini, berupa bantuan yang nilainya Rp1 juta rupiah, bantuan pasca pelatihan sebesar RP600 ribu perbulan sebanyak empat kali, dan bantuan survei kebekerjaan Rp150 ribu per orang untuk tiga kali survey.
Syarat untuk mendapatkan Kartu Prakerja antaralain, Warga Negara Indonesia (WNI), tidak sedang sekolah atau kuliah tahun ini, berusia di atas 18 tahun, juga untuk pekerja formal atau informal yang terdampak COVID-19.
Kartu Prakerja berupa melindungi para pencari kerja dan pekerja formal dan informal yang terkena dampak dari berkurangnya aktivitas ekonomi secara nasional saat ini, akibat pandemi COVID19, untuk prakerja ini pemerintah pusat telah menyiapkan anggaran hingga Rp20 triliun.
Baca juga: Siap siaga cegah Corona, perusahaan sawit HSS patuhi edaran pemerintah
"Ini Gelombang l, nanti akan dibuka lagi untuk Gelombang ll, kami berharap akan banyak dari warga pekerja HSS yang bisa lolos verifikasi," katanya.
Metode pelatihan yang digunakan nantinya secara online atau daring, peserta pelatihan dalam memilih jenis pelatihan dari mitra pelatihan yang ada, dan untuk Kabupaten HSS berdasarkan data Kelembangaan Kemnaker RI saat ini untuk mitra prakerja ada satu, yakni LPP Stkom Sapta Computer Kandangan.
LPP Stkom Sapta Computer Kandangan merupakan anak usaha dari group Yayasan Sapta Bangun Persada, dengan kejuruan pelatihan unggulan pariwisata, teknologi informasi dan komunikasi, bisnis dan manajemen, pengembangan sosial dan metolodologi pelatihan.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020