PT Adaro Indonesia beserta mitra kerja, PT SIS, PT Pama, PT Buma, serta PT Balangan Coal, menyerahkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) medis serta masker kepada Pemerintah Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (15/4).
Bantuan diterima langsung oleh Bupati Balangan, H Ansharuddin, di halaman kantor Pemerintah Kabupaten Balangan.
Menurut Ansharuddin, di tengah pandemi COVID-19 ini, APD dan masker sangat diperlukan bagi tim medis yang bertugas di lapangan.
APD tersebut, akan didistribusikan kepada puskesmas dan rumah sakit yang ada di Balangan. Sementara masker dibagikan langsung kepada masyarakat. Teknis distribusinya diatur oleh tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Balangan.
Dikatakan bahwa dalam kondisi seperti ini, semua pihak harus saling bersinergi dalam mempercepat penanganan pandemi.
"Semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, perusahaan swasta, organisasi masyarakat, harus turun tangan, memberikan apa yang bisa kita berikan untuk masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, menurut Leni Marlina, CSR Department Head PT Adaro Indonesia, bantuan 50 set APD medis ini terdiri dari sarung tangan, goggles, masker N95, coverall, jumpsuit, sarung tangan, dan sepatu boots.
50 APD dan 2000 masker tersebut, lanjut Leni, adalah bantuan tahap pertama untuk di Balangan. Adaro dan mitra kerjanya sudah menyiapkan tahapan selanjutnya, sambil terus melihat situasi dan perkembangan terakhir.
"Covid-19 ini mengkhawatirkan, tetapi tak boleh kita kehilangan empati, lalu sembunyi. Petugas medis yang bertugas tetapi minim APD mesti kita support bersama. Mereka yang ada di garis depan, dan kita beri dukungan," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Bantuan diterima langsung oleh Bupati Balangan, H Ansharuddin, di halaman kantor Pemerintah Kabupaten Balangan.
Menurut Ansharuddin, di tengah pandemi COVID-19 ini, APD dan masker sangat diperlukan bagi tim medis yang bertugas di lapangan.
APD tersebut, akan didistribusikan kepada puskesmas dan rumah sakit yang ada di Balangan. Sementara masker dibagikan langsung kepada masyarakat. Teknis distribusinya diatur oleh tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Balangan.
Dikatakan bahwa dalam kondisi seperti ini, semua pihak harus saling bersinergi dalam mempercepat penanganan pandemi.
"Semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, perusahaan swasta, organisasi masyarakat, harus turun tangan, memberikan apa yang bisa kita berikan untuk masyarakat," ujarnya.
Sementara itu, menurut Leni Marlina, CSR Department Head PT Adaro Indonesia, bantuan 50 set APD medis ini terdiri dari sarung tangan, goggles, masker N95, coverall, jumpsuit, sarung tangan, dan sepatu boots.
50 APD dan 2000 masker tersebut, lanjut Leni, adalah bantuan tahap pertama untuk di Balangan. Adaro dan mitra kerjanya sudah menyiapkan tahapan selanjutnya, sambil terus melihat situasi dan perkembangan terakhir.
"Covid-19 ini mengkhawatirkan, tetapi tak boleh kita kehilangan empati, lalu sembunyi. Petugas medis yang bertugas tetapi minim APD mesti kita support bersama. Mereka yang ada di garis depan, dan kita beri dukungan," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020