Langkah preventif aparat Desa Bumi Asih, Kecamatan Kelumpang Selatan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, berinisiatif melakukan pembatasan arus masuk orang dengan mendirikan posko di pintu masuk desa, berikut menempatkan petugas kesehatan dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD) standar, sebagai salah satu upaya untuk mencegah rakyatnya terpapar virus Corona atau COVID-19.

Kepala Desa Bumi Asih, Supardi, Sabtu, mengatakan, petugas jaga dilengkapi dengan APD berupa masker standar N95, kacamata, sarung tangan medis serta baju pelindung (hazmat), dan dilengkapi dengan alat pengukur suhu tubuh (termometer tembak).

Posko yang sudah aktif sejak 29 Maret itu, dilengkapi dengan prasarana seperti tempat cuci tangan berikut sabun cair, hand sanitazer dan semprotan desinfektan bagi kendaraan (mobil dan motor) yang akan masuk ke desa.

"Setiap harinya kita bagi dalam tiga shift jaga di bawah koordinasi petugas medis dari Pustu desa, mulai dari pagi hingga pukul 1 Wita dini hari," kata Supardi.

Lebih lanjut dijelaskan, APD dan prasarana tersebut selain swadaya desa juga mendapat bantuan dari perusahaan sawit yang wilayah operasionalnya di Bumi Asih yakni PT SKPA dan KUD Gajah Mada.
Baca juga: Komitmen DPRD perangi Covid-19, bagikan ribuan masker
Baca juga: DPRD sidak gudang Bulog untuk pastikan stok pangan cukup,
Baca juga: Pengusaha transportasi Kotabaru hentikan layanan terkait COVID-19
Menanggapi kemandirian desa tersebut, Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengapresiasi kepada aparat desa Bumi Asih dan warganya yang penuh kesadaran pentingnya pencegahan covid 19 yang kini mewabah di penjuru dunia.

"Apresiasi kami (legislatif) kepada aparat Desa Bumi Asih, insiatif dan kemandirian seperti ini sangat bagus untuk ditiru semua desa, karena pencegahan dan penanggulangan covid-19 perlu peran semua pihak, bukan hanya pemerintah, aparat, petugas medis, tapi juga peran masyarakat," pungkasnya.***1***

Pewarta: Shohib

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020