Pemerintah Kota Banjarbaru maksimal menangani sampah berbagai jenis yang tersisa bekas jamaah haul KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani baik di wilayah Banjarbaru maupun sekitar perbatasan Kabupaten Banjar. 

"Kami menangani sampah pascahaul secara maksimal sesuai tugas dan tanggung jawab kebersihan yang telah disepakati bersama," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru Sirajoni, Senin.

Disebutkan, volume sampah yang berhasil diangkut belasan armada kebersihan sebanyak 120 truk dengan asumsi satu truk mengangkut 3 ton sehingga keseluruhan sampah sudah mencapai 360 ton.

"Volume sampah itu masih belum seluruhnya karena pengangkutan terus dilakukan. Kami menurunkan armada sesuai kebutuhan termasuk personel kebersihan juga diturunkan penuh menangani sampah haul," ungkapnya. 

Ia mengatakan, sesuai hasil rapat koordinasi bidang kebersihan sudah disepakati bersama lima kabupaten dan kota yang masuk dalam kawasan Banjarbakula, penanganan sampah dilakukan per wilayah. 

Disebutkan, Pemkot Banjarbaru akan menangani sampah di Banjarbaru dan daerah perbatasan dengan Kabupaten Banjar dan menempatkan sampahnya di kawasan Muhibbin di perbatasan Kelurahan Sungai Ulin Banjarbaru. 

"Pemkot Banjarbaru bersama Pemkab Banjar mengumpul sampah sementara di kawasan Muhibbin selanjutnya akan dibawa ke TPA Banjarbakula untuk diproses lebih lanjut," ujar Sirajoni didampingi Kabag Humas Dedi S. 

Sementara, tiga kabupaten dan kota lain yakni Banjarmasin, Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Barito Kuala menangani sampah di wilayah masing-masing dan mengumpulkan di eks mal di Simpang Empat Banjarbaru.

"Penanganan sampah pascahaul tahun ini lebih baik karena terkoordinir masing-masing daerah tergabung dalam kawasan Banjarbakula sehingga pembersihan maupun pengangkutan lebih cepat," ucapnya.

Diketahui, haul ke-15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang puncaknya dilaksanakan, Ahad (1/3) malam di kawasan Sekumpul Martapura dihadiri jutaan jamaah sehingga menyisakan sampah yang sangat banyak. 

Namun, berkat koordinasi dan saling kerja sama antar kabupaten dan kota, sampah yang sangat banyak tersebut bisa teratasi dengan cepat sehingga seluruh sampah tersangkut ke TPA Banjarbakula. 
 

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020