Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kalimantan Selatan terus mengembangkan cabang perwakilannya di seluruh kabupaten/kota di Kalsel dan memperkuat cabang yang sudah ada salah satunya di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Ketua YKI Provinsi Kalsel Hj Farida Hasan Aman di Amuntai, Rabu mengatakan, keberadaan cabang YKI didaerah sebagai mitra dalam melaksanakan kegiatan sosialisasi didaerah-daerah.
"Keberadaan cabang YKI di kabupaten/kota sangat membantu memberikan penyuluhan mengenai bahaya kanker kepada masyarakat, " Ujarnya.
Faridah mengatakan, dalam pertemuan ini tentunya, akan dibahas segala sesuatunya terkait perkembangan Yayasan Kanker di HSU bersama Dinas Kesehatan yang menjadi penanggung jawab.
Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kalsel Hj Faridah Hasan. (Antaranews Kalsel/Wahyu/Eddy A)
Dirinya juga menekankan upaya YKI kabupaten/kota bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam mencegah penyakit ini meluas, dengan melakukan sosialisasi.
Bupati HSU H Abdul Wahid HK yang hadir dalam pertemuan ini, mengaku menyambut baik kedatangan YKI provinsi Kalsel ke Kabupaten HSU.
"Resiko penyakit kanker tidak memandang batas gender, sehingga perlu adanya upaya pencegahan salah satunya melalui sosialisasi dan program deteksi dini kanker., mudahan- mudahan dengan pertemuan ini pengurus YKI di HSU dapat terus aktif memberikan penyuluhan kepada masyarakat," kata Wahid.
Plt Kepala Dinas Kesehatan HSU Agus Fidliansyah dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Gt. iskandariah hadir pada pertemuan YKI Kalsel. (Antaranews Kalsel/Wahyu/Eddy A)
Wahid menegaskan, pemkab HSU terus berupaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, salah satunya dengan meningkatkan kualitas pelayanan RSUD Pambalah Batung Amuntai menjadi akreditasi paripurna.
Dalam pertemuan ini disamping penyampaian materi oleh ketua YKI Kalsel yang diisi dengan tanya jawab, tampak hadir pula Kadinkes HSU dr H Agus Fidliansyah, ketua Dharma Wanita Persatuan HSU Hj Raudhatul Munawarah Taufik, pengurus Ikatan Bidan Indonesia HSU dan beberapa Kepala bidang dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
