Nelayan asal Kota Tarakan yang dilaporkan hilang saat memukat ikan di Pulau Cermin Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara ditemukan meninggal dunia, kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Bakilpapan Kaltim Kaltara, Octavianto, Minggu.
Ia menjelaskan, korban bernama Azis (35) yang memukat bersama anaknya Naharullah (15) dilaporkan hilang pada Jumat (27/12) sekira pukul 09.00 wita.
Setelah pencarian dilakukan oleh tim SAR sejak Sabtu (28/12) maka berhasil ditemukan pada Minggu (29/12) sekira pukul 08.00 wita dalam kondisi telah meninggal dunia.
Lokasi penemuan korban kata Octavianto diperkirakan sejauh 12,68 kilo meter dari tempat tenggelamnya. Setelah korban ditemukan oleh tim SAR, langsung dievakuasi ke Dermaga Geusher Tarakan sebelum diserahkan kepada keluarganya.
Sesuai informasi yang dihimpun, korban yang beralamat di RT 13 Mamburungan Kecamatan Tarakan Timur meninggalkan seorang istri dan enam orang anak.
Korban dilaporkan tenggelam ketika perahu miliknya terbalik saat menarik pukat miliknya yang tersangkut.
Namun anak korban bernama Naharullah selamat karena berhasil naik kembali di perahunya yang terbalik dan ditemukan oleh nelayan asal Kabupaten Berau Kaltim yang sempat melintas di lokasi kejadian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Ia menjelaskan, korban bernama Azis (35) yang memukat bersama anaknya Naharullah (15) dilaporkan hilang pada Jumat (27/12) sekira pukul 09.00 wita.
Setelah pencarian dilakukan oleh tim SAR sejak Sabtu (28/12) maka berhasil ditemukan pada Minggu (29/12) sekira pukul 08.00 wita dalam kondisi telah meninggal dunia.
Lokasi penemuan korban kata Octavianto diperkirakan sejauh 12,68 kilo meter dari tempat tenggelamnya. Setelah korban ditemukan oleh tim SAR, langsung dievakuasi ke Dermaga Geusher Tarakan sebelum diserahkan kepada keluarganya.
Sesuai informasi yang dihimpun, korban yang beralamat di RT 13 Mamburungan Kecamatan Tarakan Timur meninggalkan seorang istri dan enam orang anak.
Korban dilaporkan tenggelam ketika perahu miliknya terbalik saat menarik pukat miliknya yang tersangkut.
Namun anak korban bernama Naharullah selamat karena berhasil naik kembali di perahunya yang terbalik dan ditemukan oleh nelayan asal Kabupaten Berau Kaltim yang sempat melintas di lokasi kejadian.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019