Anggota DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menginginkan Kebun Raya Banua, milik pemerintah provinsi (Pemprov) setempat terus berkembang dan lebih maju lagi.
"Oleh sebab itu, kami masih perlu masukkan mengenai kebun raya tersebut," ujar anggota Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Kalsel, HM Rusli di Banjarmasin atau sebelum Pansusnya melakukan studi komparasi di Jawa Tengah (Jateng), Selasa.
Politikus senior Partai Golkar asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar itu berharap, dalam studi komparasi di Jateng tersebut semakin menambah bahan/masukkan untuk lebih memajukan dan mengembangkan Kebun Raya Banua.
"Bahan masukkan tersebut, baik mengenai pengelolaan maupun jenis ragam tanaman/pepohonan dan lainnya," lanjut mantan Ketua DPRD Kabupaten Banjar itu menjawab Antara Kalsel saat berada di ruang fraksinya.
Pasalnya Kebun Raya Banua yang merupakan gagasan Pemprov setempat menjadi kebanggaan masyarakat Kalsel yang nanti bukan saja menjadi tempat pembelajaran lapangan, tetapi sebagai wahana rekreasi yang aman, sehat dan nyaman, demikian M Rusli.
"Tentunya banyak yang kita pelajari dalam studi komparasi di Jateng," tambah H Hormansyah SH, SAg MH yang juga anggota Pansus IV DPRD Kalsel dan Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) lembaga legislatif tersebut.
Sebelumnya, Pansus IV DPRD Kalsel konsultasi dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Jakarta, serta meninjau Kebun Raya Bogor, Jawa Barat (Jabar), serta Kebun Raya Eka Karya Bali pada 12 - 14 Desember lalu.
Sementara ketika konsultasi, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kawasan Kebun Raya Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya LIPI Danang Wahyu Purnomo MSc berpendapat, Kebun Raya Banua Kalsel akan berkembang.
Pendapat yang memperkirakan Kebun Raya Banua akan maju dan berkembang berdasarkan letaknya yang strategis, yaitu di lingkungan kawasan perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalsel dan mudah publik mengaksesnya.
Oleh sebab itu pula, Kabid
Pengembangan Kawasan Kebun Raya Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya LIPI memberi skoring dengan nilai 5 (lima) atau baik terhadap Kebun Raya Banua.
Pansus IV DPRD Kalsel yang diketuai H Suwardi Sarlan SAg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu membahas Raperda tentang Pengelolaan Kawasan Kebun Raya Banua (sekitar 35 kilometer utara Banjarmasin).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Oleh sebab itu, kami masih perlu masukkan mengenai kebun raya tersebut," ujar anggota Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Kalsel, HM Rusli di Banjarmasin atau sebelum Pansusnya melakukan studi komparasi di Jawa Tengah (Jateng), Selasa.
Politikus senior Partai Golkar asal daerah pemilihan Kalsel II/Kabupaten Banjar itu berharap, dalam studi komparasi di Jateng tersebut semakin menambah bahan/masukkan untuk lebih memajukan dan mengembangkan Kebun Raya Banua.
"Bahan masukkan tersebut, baik mengenai pengelolaan maupun jenis ragam tanaman/pepohonan dan lainnya," lanjut mantan Ketua DPRD Kabupaten Banjar itu menjawab Antara Kalsel saat berada di ruang fraksinya.
Pasalnya Kebun Raya Banua yang merupakan gagasan Pemprov setempat menjadi kebanggaan masyarakat Kalsel yang nanti bukan saja menjadi tempat pembelajaran lapangan, tetapi sebagai wahana rekreasi yang aman, sehat dan nyaman, demikian M Rusli.
"Tentunya banyak yang kita pelajari dalam studi komparasi di Jateng," tambah H Hormansyah SH, SAg MH yang juga anggota Pansus IV DPRD Kalsel dan Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) lembaga legislatif tersebut.
Sebelumnya, Pansus IV DPRD Kalsel konsultasi dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di Jakarta, serta meninjau Kebun Raya Bogor, Jawa Barat (Jabar), serta Kebun Raya Eka Karya Bali pada 12 - 14 Desember lalu.
Sementara ketika konsultasi, Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kawasan Kebun Raya Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya LIPI Danang Wahyu Purnomo MSc berpendapat, Kebun Raya Banua Kalsel akan berkembang.
Pendapat yang memperkirakan Kebun Raya Banua akan maju dan berkembang berdasarkan letaknya yang strategis, yaitu di lingkungan kawasan perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalsel dan mudah publik mengaksesnya.
Oleh sebab itu pula, Kabid
Pengembangan Kawasan Kebun Raya Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya LIPI memberi skoring dengan nilai 5 (lima) atau baik terhadap Kebun Raya Banua.
Pansus IV DPRD Kalsel yang diketuai H Suwardi Sarlan SAg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu membahas Raperda tentang Pengelolaan Kawasan Kebun Raya Banua (sekitar 35 kilometer utara Banjarmasin).
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019