Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), H A Chairansyah membuka secara resmi Bimbingan teknis (Bimtek) Nasional Strategi Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa (LPPD) akhir tahun anggaran dan akhir masa jabatan Kepala Desa atau Pembakal bagi aparat desa di hotel berbintang empat, G'Sign Banjarmasin, Minggu (20/10).
Kepala Bidang Pemberdayaan Pemerintahan Desa, Dinas PMD HST, Irvan Soenarko menyampaikan, bimtek tersebut berdasaran Permendagri No 40 Tahun 2016 tentang Laporan Kepala Desa.
Baca juga: Niat mencari ikan, warga HST ini malah temukan tengkorak dan tulang kaki
Menurut Irvan, sebanyak 161 aparat desa dari 94 desa se HST tersebut juga diberikan bimtek inovasi manajemen pemerintahan desa serta inovasi manajemen partisipatif berbasis digital (Simpeldesa).
Bupati HST, H A Chairansyah dalam sambutannya mengingatkan, bahwa pada Tahun 2020, terdapat 143 Pembakal yang habis masa jabatannya.
Baca juga: Warga HST digegerkan penemuan tengkorak
"Jangan sampai begitu berakhir masa jabatan, ternyata LPPD tidak tersusun, untuk itulah aparat desa dari sekretaris desa, kasi dari pemerintahan desa diberikan pelatihan bagaimana membuat LPPD yang baik dan benar," ujarnya.
Chairansyah juga kembali mewanti-wanti Pembakal dan seluruh aparat desa agar dapat mengelola dana desa sesuai aturan
"Jangan mudah tergoda, sehingga menyalahgunakan dana desa," ingatnya.
Baca juga: Bupati HST sedih, akhir masa jabatannya APBD defisit Rp270,5 miliar
Baca juga: Tiga Asisten Bupati HST dapat mobil dinas baru
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019