Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, segera menganggarkan dana patungan untuk melanjutkan pembangunan jembatan terpanjang di Indonesia Pulaulaut-Batulicin.

Sekretaris Daerah Tanah Bumbu, H. Rooswandi Salem, di Batulicin, Rabu mengatakan, pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulaulaut Kabupaten Kotabaru-Batulicin Tanah Bumbu dengan panjang mencapai 6,5 kilometer diperkirakan akan menelan dana sekitar Rp3,6 triliun.

"Dana yang disepakati untuk pembangunan jembatan tersebut yakni patungan oleh Pemkab Tanah Bumbu, dan Pemkab Kotabaru yang dimasing-masing sebesar Rp250 miliar, Pemprov Kalsel sebesar Rp500 miliar, dan sisanya sekitar Rp2,6 triliun ditanggung pemerintah pusat," kata Sekda.
Baca juga: Mantan Kades di Tanah Bumbu tersandung hukum

Dia mengatakan, hak tersebut adalah pola pertama yang akan dilakukan dan jika pemerintah pusat tidak menjadikan prioritas maka akan dicoba melalui pola kedua dengan menggunakan peran swasta.

Sedangkan untuk realisasi pencairan dananya yang dikeluarkan oleh Pemkab Tanah Bumbu masih menunggu pertemuan antara Pejabat DPRD, Bupati Tanah Bumbu, kotabaru dan Gubernur Kalimantan Selatan guna membahas kesepakatan.

Saat ini dana APBD Kabupaten Tanah Bumbu tahun anggaran 2019 pada perubahan sebesar Rp1.730.546.546.821 dan meningkat 0,68 persen dari anggaran semula Rp 11.720.412.298
Baca juga: 1.759 residents suffer ISPA in Tanah Bumbu

Sedangkan belanja daerah pada perubahan APBD anggaran 2019 adalah sebesar Rp1.938.843.681.307,85 dan mengalami kenaikkan sebesar 7,22% atau Rp130.593.580.419,06 dari anggaran semula.

Namun hasil rincian transfer pusat untuk tahun 2020 dana bagi hasil untuk Tanah Bumbu dan seluruh kaupaten kota se indonesia mengalami penurunan yg signifikan, ini akan mempengaruhi besaran yang akan disetorkan oleh Kabuoaten Tanah Bumbu untuk jembatan. Karena sudah menjadi komitmen maka Tanah Bumbu akan mengupayakan semaksimal mungkin.

Dari perincian tersebut artinya pemerintah daerah tetap komitmen apa yang menjadi kesepakatn sebelumnya untuk melanjutkan pembangunan jembatan Pulaulaut-Batulicin, namum tanpa mengeyampingkan regulasi yang ada, pihaknya tetap menunggu hasil keputusan antara Bupati, DPRD dan Gubernur Kalsel.

Meskipun saat ini Kabupaten Tanah Bumbu belum bisa mencairkan anggaran, namun proyek pembangunan jembatan yang menghubungkan dua kabupaten tersebut sebelumnya tetap dikerjakan mengunakan dana dari pemerintah Kabupaten Kotabaru dan Pemprov Kalsel.Baca juga: PMI Tanah Bumbu lantik 70 pengurus tingkat kecamatan

"Pemerintah daerah tetap berkomitmen atas apa yang sudah menjadi kesepakatan untuk mengalokasikan dananya. Akan tetapi pemerintah daerah belum bisa memastikan kapan dana patungan tersebut akan dicairkan," pungkasnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019