Bupati Banjar Khalillurrahman menegaskan dirinya tidak akan maju kembali dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Banjar yang akan dilaksanakan tahun 2020.
"Saya tidak mencalonkan diri lagi pada 2020 jadi silakan siapa saja boleh mencalonkan diri," ujarnya pada sidang paripurna di gedung DPRD Banjar di Martapura, Senin.
Pernyataan bupati yang akrab disapa Guru Khalil di ruang sidang paripurna membuat peserta sidang langsung memberikan tepuk tangan meriah atas pernyataan tersebut.
Ditemui wartawan usai sidang, Guru Khalil menegaskan dirinya memang benar-benar tidak ingin mencalonkan diri lagi untuk periode kedua masa kepemimpinan di Pemkab Banjar.
Baca juga: Menteri Pariwisata kunjungi wisata Kabupaten Banjar
"Intinya saya tidak mencalonkan diri lagi sehingga silakan siapa saja yang maju baik calon dari partai politik maupun calon dari unsur lain yang berniat mencalonkan diri," ucapnya.
Ditekankan, politik itu dinamis, tak ada musuh selamanya atau kawan selamanya sehingga peluang sangat terbuka bagi siapa saja melalui jalur mana saja untuk mencalonkan diri.
Ketua DPRD Banjar Rusli mengatakan, keputusan Guru Khalil tidak mencalonkan diri lagi adalah hal yang wajar karena ingin memberi kesempatan bagi calon lain.
"Kami rasa keputusan beliau tidak mencalonkan diri lagi merupakan hal yang wajar. Mungkin ingin memberi kesempatan bagi calon lain yang memang berniat maju," ucapnya.
Ditambahkan, pihaknya berterima kasih atas kepemimpinan bupati sekaligus dikenal sebagai ulama yang mampu memberikan suasana tenang dan penuh kesejukan.
"Kami sangat berterima kasih karena dibawah kepemimpinan beliau mampu menciptakan ketenangan, kesejukan dan suasana kondusif di tengah masyarakat," katanya.
Baca juga: Hafiz-Puspita Nanang Galuh Banjar Tanah Laut 2019
Baca juga: Wabup minta masyarakat perkuat silaturahmi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Saya tidak mencalonkan diri lagi pada 2020 jadi silakan siapa saja boleh mencalonkan diri," ujarnya pada sidang paripurna di gedung DPRD Banjar di Martapura, Senin.
Pernyataan bupati yang akrab disapa Guru Khalil di ruang sidang paripurna membuat peserta sidang langsung memberikan tepuk tangan meriah atas pernyataan tersebut.
Ditemui wartawan usai sidang, Guru Khalil menegaskan dirinya memang benar-benar tidak ingin mencalonkan diri lagi untuk periode kedua masa kepemimpinan di Pemkab Banjar.
Baca juga: Menteri Pariwisata kunjungi wisata Kabupaten Banjar
"Intinya saya tidak mencalonkan diri lagi sehingga silakan siapa saja yang maju baik calon dari partai politik maupun calon dari unsur lain yang berniat mencalonkan diri," ucapnya.
Ditekankan, politik itu dinamis, tak ada musuh selamanya atau kawan selamanya sehingga peluang sangat terbuka bagi siapa saja melalui jalur mana saja untuk mencalonkan diri.
Ketua DPRD Banjar Rusli mengatakan, keputusan Guru Khalil tidak mencalonkan diri lagi adalah hal yang wajar karena ingin memberi kesempatan bagi calon lain.
"Kami rasa keputusan beliau tidak mencalonkan diri lagi merupakan hal yang wajar. Mungkin ingin memberi kesempatan bagi calon lain yang memang berniat maju," ucapnya.
Ditambahkan, pihaknya berterima kasih atas kepemimpinan bupati sekaligus dikenal sebagai ulama yang mampu memberikan suasana tenang dan penuh kesejukan.
"Kami sangat berterima kasih karena dibawah kepemimpinan beliau mampu menciptakan ketenangan, kesejukan dan suasana kondusif di tengah masyarakat," katanya.
Baca juga: Hafiz-Puspita Nanang Galuh Banjar Tanah Laut 2019
Baca juga: Wabup minta masyarakat perkuat silaturahmi
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019