Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Sub Divre) Wilayah I Barabai yang berkedudukan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, berhasil melakukan serapan beras dari petani sebanyak 10.927 ton.
Menurut Kepala Seksi Pelayanan Publik, Bulog Sub Divre Wilayah I Barabai, Zainul Falah di Barabai, ibu kota Hulu Sungai Tengah (HST), Selasa, angka serapan itu untuk per akhir September lalu.
"Angka serapan sebanyak itu berhasil di capai dengan adanya kontrak yang dilakukan oleh Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Barabai dengan petani di Banua Anam," ujarnya.
Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Barabai membawahi enam kabupaten di Kalsel yang di sebut Banua Anam, terdiri dari Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan dan Tabalong.
Awal 2012 lalu, Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Barabai mengadakan kontrak dengan petani se-Banua Anam dalam hal pengadaan beras untuk cadangan stok nasional dan daerah.
Ia mengatakan, awalnya kontrak dilakukan untuk pengadaan beras sebanyak 6.000 ton yang dilaksanakan menjelang panen pertama dan sudah dilakukan realisasi.
"Menjelang musim panen kedua pada pertengahan tahun ini kembali dilakukan kontrak pengadaan beras dengan petani sebanyak 761 ton dan belum direalisasi," katanya.
Musim panen kedua dilaksanakan pada Agustus hingga September yang merupakan saat panen padi untuk petani di kawasan lebak.
Ia menambahkan, hingga akhir 2012 ini Perum Bulog Sub Divre Wilayah I Barabai ditargetkan minimal akan dapat melakukan serapan beras petani sebanyak 13.000 ton.
"Dengan pencapaian serapan beras petani sebanyak 13.000 ton maka kebutuhan daerah hingga April 2013 mendatang akan aman," tambahnya.
Untuk kebutuhan daerah hingga April 2013 mendatang yang juga merupakan musim panen pertama diperkirakan sebanyak 5.600 ton.
 Dengan ketersediaan beras sebanyak 13.000 ton maka sisanya sebanyak 7.400 ton akan menjadi stok nasional dan bisa saja di kirim ke Sub Divre di daerah lain bila memang diperlukan./D.
(T.KR-SYO/C/N001/N001) 02-10-2012 17:58:20