Mereka datang untuk satu tujuan, yakni bersaing menjadi seorang sarjana melalui beasiswa.
Baca juga: Adaro luncurkan Makan Bergizi Gratis untuk anak usia dini
Sabtu (26/4) itu, Gedung Induksi PT Adaro Indonesia dipenuhi semangat dari para pemimpi.
Pemuda dan pemudi itu datang untuk mengikuti psikotes BUD IPB University dan UPN Veteran Yogyakarta.
Di antara puluhan wajah itu, terdapat dua calon mahasiswi Nur Aisyah dan Cinta Gracella yang datang membawa tekad besar.
Nur Aisyah merupakan siswi SMK Negeri 1 Tanjung datang membawa mimpi menjadi sarjana pertama di keluarganya.
"Motivasi utama ikut seleksi ini untuk diri saya sendiri, lalu orang tua. Ini peluang saya untuk menjadi sarjana pertama di keluarga," kata Nur penuh semangat.
Baca juga: Dari Lapuk jadi layak, tempat asa tumbuh kembali
Bercita-cita menjadi akuntan, ia memilih jurusan Akuntansi UPN Veteran Yogyakarta sebagai tujuan. Selama psikotes, Nur mengaku menikmati setiap proses.
"Tesnya cukup mudah dipahami, apalagi soal penalaran. Wawancara juga lancar, karena relate dengan kehidupan saya sendiri," ujarnya dengan senyum percaya diri.
Sementara itu, Cinta Gracella dari SMA Negeri 1 Tamiang Layang juga merasakan pengalaman berharga.
"Sangat luar biasa. Puji Tuhan, psikotes diberi kelancaran. Untuk soal, lumayan mudah, ada sebagian yang susah. Namun saya percaya Tuhan melancarkan saya untuk lolos. Saya optimis," kata Cinta yang bercita-cita menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Hewan IPB University.
Baca juga: PT MIP sebar seragam siswa di Kabupaten Lahat Sumsel
Selama psikotes, para peserta menjalani berbagai tes, seperti menulis cerita diri, menggambar pohon dan manusia, tes kecocokan diri, hingga sesi wawancara.
CSR PT Adaro Indonesia Zulfadeli Rachman menilai psikotes bagi pelamar beasiswa penting dilakukan.
"Ini bertujuan untuk memberi gambaran tentang bagaimana diri, kepribadian, dan pola pikir mereka," jelasnya.
Bagi peserta yang lolos, perjuangan belum selesai karena akan melanjutkan ke tahap tes kesehatan, dan khusus untuk calon mahasiswa UPN Veteran Yogyakarta akan ada tambahan tes tertulis.
Pelaksanaan psikotes dibagi jadi dua kloter, di mana kloter kedua berlangsung hari Minggu (27/4) di Kantor Adaro Dahai.
Baca juga: Masyarakat Gulinggang ikuti pelatihan kerajinan dari Purun dan Eceng Gondok
Penulis: Staf PT Adaro Indonesia