Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Ariffin mengharapkan pelayanan kesehatan masyarakat semakin meningkat seiring penambahan pusat layanan kesehatan baru.
"Kami berharap pelayanan kesehatan bagi masyarakat semakin meningkat sehingga derajat kesehatan juga meningkat," ujarnya usai meresmikan Puskesmas Banjarbaru Selatan di Banjarbaru, Senin.
Menurut Aditya, bangunan baru Puskesmas Banjarbaru Selatan yang berlantai dua dilengkapi fasilitas pendukung yang representatif sesuai persyaratan sebuah pusat layanan kesehatan masyarakat.
Aditya menekankan, pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan bidang kesehatan, salah satunya melalui pembangunan puskesmas baru yang memenuhi standar bagi pelayanan dasar kesehatan.
"Gedung Puskesmas Banjarbaru Selatan ini selain besar dan megah, juga dilengkapi penataan lingkungan yang baik termasuk kolam retensi di belakang puskesmas yang sudah direncanakan," ungkapnya.
Dikatakan Aditya, selain bangunan puskesmas, Pemkot Banjarbaru juga telah merencanakan pembangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) yang letaknya disamping bangunan puskesmas.
"Pembangunan Labkesda sebagai upaya Pemkot melengkapi layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat sehingga tidak perlu lagi mengecek hasil laboratorium ke tempat lain karena sudah punya," ucapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru Juhai Triyanti Agustina mengatakan, pembangunan Puskesmas BBS menggunakan anggaran dana APBD Perubahan sebesar Rp10,4 miliar yang dikerjakan sesuai target.
"Bangunan utama Puskesmas BBS ini merupakan bagian dari tahap pertama dilanjutkan tahap kedua seperti halaman, loby UGD, taman, parkir dengan dana APBD sebesar Rp2,2 miliar pada 2025," katanya.